Evaluasi program pengembangan usaha peternakan sapi perah di Kecamatan Selupu Rejang Kabupaten Rejang Lebong

FIRMANSYAH, Prof. Dr. R. Rijanta, M.Sc

2009 | Tesis | S2 MPKD

Penelitian ini bertujuan untuk mengukur capaian keberhasilan (outcomes) program pengembangan usaha peternakan sapi perah yang telah diimplementasikan di lokasi penelitian dan menemukenali faktor-faktor yang mempengaruhi capaian keberhasilan program tersebut. Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan Selupu Rejang sebagai sentra pengembangan sapi perah dengan mengambil 5 kelompok peternak sebanyak 69 KK (sampel populasi) dan yang menjadi unit analisis adalah rumah tangga peternak. Data primer diperoleh melalui kuesioner yang dibagikan kepada 69 responden dan dilengkapi dengan wawancara mendalam (depth interview) secara purposive sampling. Data hasil penelitian lalu diolah dengan statistik deskriptif agar lebih mudah dianalisis lebih lanjut. Kemudian data dianalisis dengan metode tabulasi silang (crosstabs) dan chi-square koefisien kontingensi untuk melihat keterkaitan dan variasi yang terjadi antar kelompok peternak. Selanjutnya dianalisis korelasi untuk melihat hubungan antar variabel independen dan variabel independen yang berkorelasi dianalisis regresi linear berganda untuk melihat pengaruhnya terhadap variabel dependen capaian keberhasilan program. Semua proses analisis statistik menggunakan program SPSS (Statistical Package for Social Sciences) for windows versi 17.0. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ketiga indikator capaian keberhasilan program yaitu: (1) laju pertumbuhan populasi ternak, (2) produktivitas ternak dan (3) tingkat pendapatan peternak secara umum memiliki kecenderungan “berhasil”. Terutama pada variabel laju pertumbuhan populasi ternak dan tingkat pendapatan peternak. Adapun faktor-faktor yang mempengaruhi capaian keberhasilan program yaitu: 1) umur responden, 2) Jumlah tenaga kerja keluarga, 3) lama beternak, 4) rasio kepemilikan ternak, 5) rasio kepemilikan lahan, 6) rasio kepemilikan lahan hijauan makanan ternak (HMT), 7) kemampuan teknis peternak, 8) dukungan pemerintah, dan 9) kinerja petugas. Dapat disimpulkan bahwa Program pengembangan Usaha Peternakan Sapi Perah telah berhasil meningkatkan kesejahteraan peternak. Berdasarkan hasil dan pembahasan tersebut maka program tersebut layak dilanjutkan. Kepada pihak-pihak yang terkait program pengembangan usaha peternakan sapi perah tersebut dapat lebih inten berkoordinasi dan semakin giat memberikan bimbingan kepada pelaku usaha dengan mengalokasikan anggaran yang dibutuhkan agar perkembangan program tersebut lebih mencapai sasaran yang diharapkan.

This study aims to measure the achievement of dairy farm is development program and to find factors that influence the success of the program. This research was carried out in Selupu Rejang sub district as the center of the program by taking as many as five groups of 69 farmer families (sample population). The primary data were obtained through questionnaires from 69 respondents and was supported with in-depth interviews. Data were analyzed with cross tabulation method (cross tabs) and chi-square contingency coefficient to see the linkages and variations that occur between groups of farmers. Further correlation analysis was done to see the relationship between independent variables and the independent variables. All the statistical analysis were done using SPSS (Statistical Package for Social Sciences) for windows version 17.0. The results showed that there are three indicators that make the program successful: (1) growth rate of livestock population, (2) productivity of livestock and (3) the level of farmer income. Factors that influence the achievement of the program's success are: 1) age of respondents, 2) number of family labor, 3) experience breed, 4) the ratio of livestock ownership, 5) the ratio of land ownership, 6) the ratio of green land ownership forage (HMT ), 7) technical ability breeders, 8) support the government, and 9) the performance of officers. This study concluded that the program dairy has able in improving the welfare of farmers. The study also recommend that should be continued such program more intense and more active coordination provides guidance to business by allocating the necessary budget for the development of these programs surpassed the expected target.

Kata Kunci : Ternak,Sapi perah,Indikator,Capaian ; cattle, dairy cow, indicators, achievement