Laporkan Masalah

Kesetiaan berbahasa etnik Sunda di Daerah Istimewa Yogyakarta

KARSANA, Deni, Dr. F.X. Nadar, M.A

2009 | Tesis | S2 Linguistik

Tesis ini membahas kesetiaan berbahasa etnik Sunda di Daerah Istimewa Yogyakarta dalam berbahasa Sunda. Penelitian ini menggunakan pendekatan Sosiolinguistik, yang bertujuan menjelaskan tingkat kesetiaan berbahasa mereka dalam berbahasa. Selain itu, penelitian ini juga menjelaskan pemakaian bahasa dan pilihan bahasa dalam hubungan dengan kemampuan berbahasa pada tiga bahasa. Ketiga bahasa tersebut adalah bahasa Sunda, Indonesia dan Jawa. Dalam memecahkan masalah, penelitian ini mengacu pada teori Fishman (1966) tentang kesetiaan berbahasa, dan teori yang berhubungan, seperti: bilingualisme, pemilihan bahasa, sikap bahasa, dan pemertahanan bahasa. Metode kualitatif menjadi landasan kerja penelitian ini. Dalam tesis ini, digunakan tiga teknik untuk mengumpulkan data, yaitu wawancara, pengamatan, dan kuisioner. Dalam pengumpulan data, lima puluh orang dilibatkan. Mereka dibagi kedalam dua kelompok. Pembagian ini didasarkan tujuan kedatangan mereka ke DI Yogyakarta. Kelompok pertama adalah kalangan terpelajar. Kelompok kedua adalah kalangan usahawan. Kesimpulan yang dapat ditarik, yaitu menunjukkan masih tingginya kesetiaan berbahasa pada etnik Sunda dan masih adanya pemertahanan bahasa Sunda.

This thesis analyzes the loyalty of Sundanese ethnic group that live in Yogyakarta at speaking Sundanese. This research employs sociolinguistic approach which aims at describing the degree of their loyalty at speaking Sundanese. In addition, this research also describes the language usage and language choice in relation to the speaking ability in three languages. The three languages are Sundanese, Indonesian, and Javanese. Fishman’s theory on language loyalty, and other related theories such as bilingualism, language choice, language attitudes, and language maintenance are referred to solve the problems in this thesis. Qualitative method is applied as the basic method in this research. There are three techniques applied in collecting the data, namely, interview, observation, and questionnaire. Fifty persons are involved in data collecting. They are divided into two groups. This division is based on the purposes of their visit or coming to Yogyakarta. The first group consists of students and the second group consists of businessmen. The conclusion that can be derived from this thesis is that there is still loyalty at speaking Sundanese by Sundanese ethnic groups in Yogyakarta and there is still language maintenance as well.

Kata Kunci : Kesetiaan,Kemampuan,Sikap,Pemertahanan bahasa, loyalty, ability, attitudes, and language maintenance


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.