Implementasi standar sistem manajemen lingkungan (ISO 14001:2004) dalam pengelolaan ekowisata di taman nasional :: Studi kasus pada Taman Nasional Gunung Gede Pangrango
GARJITOWATI, Suryani, Prof. Dr. Ir. H. Chafid Fandeli, M.S
2009 | Tesis | S2 Ilmu KehutananPotensi alam, letak yang strategis dan aksesibilitas yang mudah menjadikan Taman Nasional Gunung Gede Pangrango, sebagai salah satu taman nasional yang paling banyak dikunjungi oleh wisatawan. Pengembangan wisata selain memberikan dampak positif, juga memberikan dampak negatif bagi kawasan. Hasil lokakarya pengembangan wisata alam di TNGGP (2000) menyatakan bahwa kegiatan wisata alam telah menjadi ancaman dan penyebab kerusakan lingkungan yang terbesar di TNGGP. Ekowisata dengan prinsip, konsep dan unsur-unsurnya menjanjikan suatu pariwisata berkelanjutan. Pengelolaan ekowisata akan berhasil dengan sistem manajemen yang baik. Standar sistem manajemen lingkungan ISO 14001:2004 merupakan standar dengan kriteria dan indikator yang digunakan sebagai pedoman pelaksanaan maupun penilaian sistem manajemen lingkungan suatu organisasi, bersifat sukarela, dengan prinsip perbaikan berkelanjutan diharapkan dapat mewujudkan pariwisata berkelanjutan di TNGGP. Penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui sistem manajemen dan tingkat kesesuaian sistem manajemen yang dilaksanakan di TNGGP dengan persyaratan ISO 14001:2004 dan memberikan rekomendasi pada ketidaksesuaian sistem yang terjadi. Untuk mengkaji sistem secara lebih mendalam digunakan metode penelitian kualitatif. Metode kuantitatif digunakan untuk menentukan tingkat kesesuaian dengan berdasarkan profesional judgment. Sampel sumber data primer dipilih secara purposive sampling dan bersifat snowbal sampling. Hasil penelitian menunjukkan TNGGP telah menerapkan klausa yang terdapat pada standar ISO 14001:2004 meliputi menetapkan kebijakan lingkungan; melaksanakan mekanisme perencanaan (identifikasi terhadap aspek lingkungan, identifikasi peraturan perundang-undangan dan persyaratan, menetapkan tujuan, sasaran, dan program); implementasi dan operasi (menetapkan sumberdaya, peranan, tanggung jawab, dan wewenang, mengidentifikasi kompetensi pelatihan dan kesadaran, melakukan komunikasi, menyusun dokumentasi, melakukan pengendalian dokumen, pengendalian operasional, dan mengidentifikasi dan menaggapi kesiapsiagaan dan tanggap darurat), melakukan pemeriksaan (pemantauan dan pengukuran, melaksanakan evaluasi terhadap kesesuaian dan ketidaksesuaian, pengendalian dokumen, dan melaksanakan internal audit) dan melakukan tinjauan manajemen, dengan tingkat kesesuaian dengan persyaratan ISO 14001:2004 sebesar 59%. Rekomendasi diberikan berdasarkan pada ketidaksesuaian sistem yang dilaksanakan dengan persyaratan pada setiap klausa.
Natural potentions, strategic location and easy accessibility have made the Gunung Gede Pangrango National Park as one of the most visited national park. Tourism development beside giving the positive impacts also resulting several negative impacts to the area. The workshop of natural tourism development Gunung Gede Pangrango National Park (2000) stated that the natural tourism activites are the biggest threat and cause in the Gunung Gede Pangrango National Park. Eco tourism with its principles, concepts and subtances, promised a sustainable tourism. The eco tourism management will be succeed with a good management system. The ISO 14001:2004 enviromental management system standard are the standard with criteria and indicator which are being used as the implementation and guidelines of an organization management system, voluntary, with continual improvement principle are expected to create sustainable tourism at Gunung Gede Pangrango National Park. This research intended to recognized the management system and the compatibility grade of management system which are conducted at Gunung Gede Pangrango National Park with ISO 14001:2004 requirements and to suggest on the incompatibility on the existing system. To study deeper of the system qualitative reseach method are being implemented. Quantitative method implemented to determined the compatibility grade based on the proffesional judgement. The data primary samples source chosen according to purposive sampling and have the snowball sampling characteristic. The research indicating that the Gunung Gede Pangrango National Park already implementing the clause which are existed in the ISO14001:2004 standart comprising: to determined the enviromental policy, to implement the mechanism planning (Identification of enviromental aspects, identification of legal and other requirements, to determined the objectives, targets and programme); implementation and operation (to determined recources, roles, responsibility and authority, to identify the competence, training, and awareness, communication, documentation, control of documents, operational control and emergency prepareness and responds), checking (monitoring and measurement, evaluation of complience and non-comformity,corrective action and preventive action, control of records, internal audit) and management review, with compatibility rate which are suitable with the ISO 14001:2004 requirements of 59%. Recomendation given according to the system incompatibility which are implemented to every clause requirements.
Kata Kunci : Standar sistem manajemen lingkungan (ISO 14001:2004),Ekowisata,Taman nasional,enviromental management system standard (ISO 14001:2004),eco-tourism and national park