Pengaruh faktor-faktor manajemen aset pada optimalisasi pengelolaan aset tetap :: Studi persepsi pada Pemerintah Daerah Kabupaten Belu

KLAU, Antonius S, Drs. Wakhid Slamet Ciptono, M.B.A., M.P.M

2009 | Tesis | S2 Magister Ekonomika Pembangunan

Penelitian ini memfokuskan pada fenomena-fenomena yang ada pada manajemen aset pemerintah daerah. Penelitian yang dilakukan ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh dari proses inventarisasi, identifikasi, legal audit, penilaian dan pemanfaatan aset terhadap optimalisasi pengelolaan aset tetap milik Pemerintah Daerah Kabupaten Belu. Penelitian ini mencoba mengkaji permasalahan tersebut berdasarkan persepsi terhadap pelaksanaan pengelolaan aset daerah dari sudut pandang unsur pengelola maupun masyarakat umum. Dari penelitian ini disimpulkan bahwa pengelolaan aset daerah yang dilaksanakan saat ini belum berjalan dengan baik. Persepsi yang ditunjukkan lewat jawaban terhadap pertanyaan yang diberikan mengindikasikan adanya berbagai persoalan yang dihadapi berkaitan dengan pengelolaan aset tetap milik pemerintah daerah. Analisis deskriptif menunjukkan sebagian besar jawaban responden berada pada kriteria ragu-ragu terhadap proses yang dijalankan selama ini. Dalam skala pelaksanaan, hasil yang diperoleh sebesar 53,65 persen. Hal ini menunjukkan bahwa pelaksanaan pengelolaan aset daerah berada pada kondisi yang sedang/biasa saja. Uji beda dengan menggunakan Mann-Whitney test terhadap persepsi unsur pengelola maupun masyarakat umum menunjukkan tidak adanya perbedaan persepsi. Artinya bahwa sebagian besar tanggapan yang diberikan menggambarkan realitas pelaksanaan pengelolaan aset tetap daerah yang belum optimal. Selanjutnya pengujian terhadap faktor-faktor yang mmpengaruhi optimalisasi pelaksanaan pengelolaan aset tetap menunjukkan bahwa variabel inventarisasi, penilaian dan pemanfaatan aset yang signifikan terhadap optimalisasi pengelolaan aset daerah. Pengujian dengan menggunakan alat analisis regresi logistik binomial memberikan intrepretasi bahwa setiap kali pelaksanaan inventarisasi maka peluang tercapainya optimalisasi dalam pengelolaan aset tetap akan naik sebesar 6,267 jika proses/variabel lainnya dianggap konstan. Hal yang sama berlaku untuk penilaian dan pemanfaatan. Apabila proses lainnya dianggap konstan/tetap maka peluang tercapainya optimalisasi pengelolaan aset tetap akan naik sebesar 28,226 setiap kali pelaksanaan proses penilaian. Selanjutnya tercapainya optimalisasi aset dapat tercapai bila setiap kali pelaksanaan pemanfataan aset memberikan kontribusi sebesar 14,828 terhadap optimalisasi pengelolaan aset tetap.

This research focussed on phenomenons that exist in asset management of local government. This research aim is to to find out the effect of inventory, identify, legally audit, assessment and utilization of asset to optimalization management of asset remain to property of local government of Kabupaten Belu. This research try to analize asset management according to perception from view point of local government officer and also public society. The results of the research conclude that in order to optimize asset management have an opportunity neither threaten. Perception posed at pass answer given by question indicated that existence of various problem faced to asset management of local government property. Descriptive analysis show most responder answer is in hesitating criterion to run process during the time. Test of different to perception of governmen element and also public society by using Mann-Whitney test show that there is have a same perception. The meaning is that most comments given depict reality execution of asset management isn’t yet optimal at the current time. Examination factors which is influence to optimize asset management of local government property indicate that inventory, assessment and utilization of asset is significant to dependen variable. Examination using by binary logistic regression show that when inventory process taken, opportunity to optimize asset management go up equal to 6.267 if other variable process assumed constant. If other process to do so (assumed constant) the optimize opportunity of asset management will equal to 28.226 each time execution of assessment process. When each time execution of utilization process of asset is taken give contribution 14.828 to optimize asset management of local government property.

Kata Kunci : Manajemen aset,Regresi logistic binomial,Asset management, binary logistic regression