Laporkan Masalah

Analisis kemampuan keuangan dalam melakukan pinjaman di Kota Sabang

MUKHLIS, Wilhana Kirana Jaya, Ph.D., M.Soc.Sc

2009 | Tesis | S2 Magister Ekonomika Pembangunan

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kemampuan keuangan dan kesiapan aspek kelembagaan di Kota Sabang dalam melakukan pinjaman. Data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder yaitu mengenai data realisasi Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Pemerintah Kota Sabang selama 6 tahun dari tahun 2002-2007. Mengukur kemampuan keuangan Pemerintah Kota Sabang dengan menghitung besarnya Debt Service Coverage Ratio (DSCR) dan batas maksimum pinjaman yang diperbolehkan pada Pemerintah Kota Sabang; serta menganalisis kesiapan aspek kelembagaan Pemerintah Kota Sabang dalam melakukan pinjaman daerah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pemerintah Kota Sabang dari tahun anggaran 2002-2007 mempunyai kemampuan untuk mengembalikan pinjaman daerah, ditunjukkan dengan nilai Debt Service Coverage Ratio (DSCR) rata-rata per tahun sebesar 2,55 di atas ambang batas yang telah ditetapkan yaitu sebesar 2,5. Dari hasil analisis Batas Maksimum Pinjaman (BMP) menunjukkan bahwa Pemerintah Kota Sabang pada tahun anggaran 2002-2007, mampu untuk melakukan pinjaman yang terus meningkat yaitu Rp91,200.75 Milyar untuk tahun 2002 dan Rp134,419.67 Milyar untuk tahun 2007. Berdasarkan analisis dari aspek kelembagaan, Pemerintah Kota Sabang mampu dan berkeinginan untuk melakukan pinjaman, ini terlihat dari hasil analisis statistik deskriptif, secara keseluruhan jawaban dari responden hasilnya/modusnya sebesar 4, artinya masuk kedalam kriteria setuju. Juga berdasarkan uji validitas dan realibilitas dinyatakan valid dan reliabel.

This research has objective to analyze financial capability and readiness of institutional aspect in Sabang town in making loan. Data used is primary and secondary data on the realized regional budget for 6 years from 2002 to 2007. It measured financial capability of Sabang by calculating Debt Service Coverage Ratio (DSCR) and maximal limit of loan allowed in Sabang government. It also analyzed institutional readiness in Sabang in making regional loan. Results indicated that government of Sabang town from 2002 to 2007 has capability to pay regional loan. It was indicated with average annual Debt Service Coverage Ratio (DSCR) of 2.55 that is above established limit of 2.5. Analysis of loan maximal limit indicated that Sabang government in 2002-2007 was able to pay loan that continuously rise from Rp91.200,75 billion in 2002 to Rp134.419,67 billion in 2007. Based on institutional analysis, Sabang government was able and desire to make loan. According to descriptive statistical analysis, modus value 4 are respondents agreed to the loan. Validity and reliability test indicated that it was valid and reliable.

Kata Kunci : Kemampuan keuangan,Debt service coverage ratio,Batas maksimum pinjaman,Kelembagaan, financial capability, debt service coverage ratio, loan maximal limit, and institution.


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.