Pengaruh ukuran rajangan dan lama perebusan gambir (Uncaria gambir Roxb) terhadap rendemen dan kadar katekin pada pengepresan dengan mesin pres hidrolik
FIATA, Azriman, Prof. Ir. Panut Mulyono, M.Eng., D.Eng
2009 | Tesis | S2 Magister Sistem TeknikGambir (Uncaria Gambir Roxb) adalah ekstrak air panas dari daun dan ranting tanaman gambir yang disedimentasikan dan kemudian dicetak dan dikeringkan. Gambir digunakan untuk menyirih, obat-obatan seperti luka bakar, obat sakit kepala, obat diare, obat kumur-kumur, obat sariawan, obat sakit kulit, penyamak kulit, bahan pewarna tekstil, bahan baku perekat kayu lapis dan papan partikel. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ukuran rajangan dan lama perebusan daun dan ranting tanaman gambir terhadap rendemen dan kadar katekin gambir yang dihasilkan pada pengepresan dengan mesin pres hidrolik. Selain itu juga untuk mengetahui kombinasi variasi terbaik untuk mendapatkan rendemen dan kadar katekin gambir yang dihasilkan. Variasi rajangan daun dan ranting gambir adalah 10 cm, 20 cm, 30 cm dan 40 cm. Sedangkan variasi lama perebusan yang dilakukan pada penelitian ini adalah 30 menit, 60 menit, 90 menit dan 120 menit. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rendemen tertinggi didapatkan pada variasi ukuran rajangan 10 cm dengan lama perebusan 90 menit. Dengan rendemen sebesar 7,4% dan kadar katekin 97,57%. Berdasarkan SNI 01-3391-2000 bahwa mutu gambir I kadar katekinnya minimal 60%, berarti hasil pengolahan gambir pada penelitian ini lebih tinggi dari batas minimal. Sehingga dapat dikatakan mutu gambir yang dihasilkan sangat baik.
Gambier (Uncaria Gambir Roxb) is a hot water extract from leaf and branches of Gambier plant which is sedimented, molded, and dried. Gambier is usually used for complement of chewing betel, pharmaceutical product like cauterize medicine, analgesic, diarrhea, mouth wash, mouth ulcer, skin disease, leather tanning, coloring material for textile, glue adhesive for plywood and particle board. The first purpose of this research is to know the effect of slice measurement and boiling time from leaf and branches of Gambier plant to yield and catechin content which come from pressing process with hydraulic pressure machine. The second purpose is to determine the best combination to produce yield and catechin content of Gambier. The variation of leaf and branches slice used in this research was 10, 20, 30 and 40 cm and the variation of boiling time was 30, 60, 90 and 120 minutes. The result indicated that the optimum yield is 7.4% and the catechin content is 97.57%. This value was found in the variation of 10 cm slice measurement and 90 minutes of boiling time. According to the Indonesian National Standard (SNI): 01- 3391-2000, the minimum catechin content of first grade Gambier is 60%, it means that the Gambier product from this research has met the SNI and the product can be considered to have a good quality.
Kata Kunci : Gambir,Rendemen,Katekin, Gambier, yield, catechin