Bank garansi dalam pelaksanaan perjanjian pemborongan pekerjaan pemerintah antara perusahaan daerah air minum (PDAM) dengan CV. Arafah
SUGANDI, Irwan, Mustafa, S.H., M.S
2009 | Tesis | S2 Magister KenotariatanTujuan dari penelitian ini mengetahui kreditur yang telah mengalami kerugian karena wanprestasi debitor tidak meminta ganti kerugian dan hubungan hukumnya apabila dalam waktu yang di tentukan terjamin tidak melunasi hutangnya. Penelitian mengenai Bank Garansi dalam Pelaksanaan Perjanjian Pemborongan Pekerjaan Pemerintah antara Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) dengan CV. Arafah merupakan penelitian yang bersifat Yuridis Normatif, yaitu penelitian kepustakaan untuk memperoleh data sekunder dan penelitian lapangan untuk mendapatkan data primer dan laporan penelitiannya bersifat deskriptif sehingga fakta-fakta tersebut mempunyai makna dan kaitan dengan permasalahan yang diteliti. Di pilihnya Kabupaten Dharmasraya karena dalam pelaksanaan Bank Garansi dalam perjanjian pemborongan pekerjaan antara pemerintah dan swasta cukup terbilang banyak dilakukan. Narasumber penelitian ini merupakan pihak-pihak yang terlibat langsung dalam pelaksanaan perjanjian tersebut. Data yang diperoleh di analisis secara analisis kualitatif. Hasil penelitian kreditur yang telah mengalami kerugian tersebut karena wanprestasi tidak meminta ganti kerugian karena akan segera merealisasikan pencairan bank garansi sebagaimana yang telah di sepakati. Pihak terjamin dalam waktu tang telah di tentukan apabila tidak melunasi hutangnya maka akan mengakibatkan perjanjian bank garansi tersebut akan menjadi perjanjian kredit biasa, yaitu misalnya kredit modal kerja (KMK).
The intention of this research is to know creditor which have experienced of loss because debitor wanprestasi do not ask indemnation, and to know its contractual terms if during which is determined well guaranted do not pay debt. Research concerning bank warranty as guarantee in agreement of contract in sub-province of Dharmasraya Municipilaty repsesent research of law having the character of normatife juridical, that is research of law concerned with research of bibliography of get primary data ang making it as fundamental data in research. Location the selected is sub province of Dharmasraya because owning frequency which high enough in execution of agreement of giving of bank warranty in West Sumatera Province. Guest speaker in this research consist of Superintendent of credit of PT. Bank Mandiri Branch Field, Managing Director of CV. Arafah, officer Making of pipe of PDAM Local Government of Dharmasraya Municipality. Data which have been collected, either from research of bibliography and also from research of field, will be analysed qualitative with descriptive method. Result of research indicate that creditor which have experienced of lose because wanprestasi not ask loss because will immediately realize of liquefy warranty bank having the quarantee as which have been agreed on and promised. Well quaranted side during which have been determined if do not pay its debt hence will become agreement of ordinary credit, for example working capital credit (KMK)
Kata Kunci : Bank Garansi, Perjanjian, Pemborongan, Bank Warranty, Agreement, Contract