Rancang bangun penepat sinar matahari untuk pembangkit listrik tenaga surya

SANTOSO, Bambang Suranto Handri, Ir. Bambang Yulistiyanto, Ph.D

2008 | Tesis | S2 Teknik Mesin

Pertambahan jumlah penduduk yang diikuti perkembangan teknologi membawa perubahan pada perilaku dan gaya hidup. Perubahan ini ditandai dengan meningkatnya kebutuhan energi, termasuk didalamnya peningkatan kebutuhan akan energi listrik. Banyak kegiatan-kegiatan manusia sehari-hari yang tidak lepas dari pemakaian energi listrik. Sementara jumlah peningkatan permintaan akan energi listrik tidak dapat diimbangi dengan penambahan pasokan energi listrik, sehingga terjadi krisis energi. Cadangan minyak bumi yang semakin sedikit dan rusaknya lingkungan yang menurunkan kualitas dan kuantitas air untuk PLTA, mengakibatkan eksplorasi besar-bsaran terhadap sumber energi baru. Matahari merupakan salah satu sumber energi yang tidak habis sepanjang jaman. Sebagai negara katulistiwa, Indonesia di sinari matahari sepanjang tahun, dimana sangat potensial untuk dikembangkan sebagai sumber energi listrik (Pembangkit Listrik Tenaga Surya / PLTS). Konversi energi dari energi sinar matahari menjadi energi listrik akan menghasilkan daya yang optimal apabila arah sinar matahari selalu tegak lurus dengan penerima sinar (solar cell). Alat pengekor matahari merupakan elternatif pilihan untuk mengoptimalkan penyerapan sinar matahari untuk dikonversi menjadi energi listrik. Daya yang dihasilkan dengan alat pengekor matahari mengalami peningkatan sebesar 36,8 % dibandingkan tanpa menggunakan pengekor matahari pada satu panel.

Population increase that followed by technology developing takes in changing on behaviour and life style. Changing it is marked at the height energy requirement, including at in it’s the need step-up will electricity energy. There are many man activity everyday that don't take down from electric energy using ups. While step-up amount sees dammed hell first will electricity energy can't be counterbalanced by electric energy supply increase, so energy crisis happening. Petroleum reserves that the less and its environmental damage that down quality and water amount for PLTA, begetting big exploration to new energy source. The sun constitutes one of energy source that don't be gone along era. As state that impassable the equator, Indonesia at irradiates the sun year round. It’s so potential for developed as source of electric energy (Solar Energy power station). Energy conversion of the sun shines energy becomes electricity energy will result optimal energy if tenor sun-shine ever upright with light receiver (solar cell). Solar follower tool (solar tracker) constitutes alternative option to optimize the sun shines absorption to be converted as electricity energy. Resulting energy with solar follower tool experience step-up as big as 36.8 % than without utilize the sun follower in one panel of solar cell.

Kata Kunci : Sinar matahari,PLTS,Solar cell, sun shine, solar energy power station, solar cell