Aplikasi standard proctor pada rolled compacted no-fines concrete dengan diameter agregat 10-20 mm
DESNALDI, Dr. Ir. Iman Satyarno, M.E
2008 | Tesis | S2 Magister Sistem dan Teknik TransportasiPerkerasan jalan Roller Compacted No-Fines Concrete merupakan jenis dari perkerasan kaku (rigid pavement). Perbedaannya, pada konstruksi perkerasan jalan ini tanpa menggunakan joint, dowels dan besi baja sebagai penguat. Selain itu juga proses pemadatannya berbeda, dimana pemadatannya dilakukan secara eksternal (ekstra padat dengan alat khusus) dan tidak bisa digunakan dengan alat penggetar mekanis biasa (hand vibrating) karena campurannya relatif kering dengan kadar air yang rendah. Peralatan yang digunakan untuk pekerjaan ini menggunakan alat pemadat roda baja bergetar (vibratory roller). Perkerasan ini dapat digunakan pada jalan lokal, persimpangan jalan, industrial facilities, terminal dan lain-lain. Penelitian dilakukan dengan menggunakan alat pemadat Standard Proctor. Benda uji dibuat dalam cetakan silinder diameter 6†dan tinggi 4,584â€, fas 0.35, ukuran agregat 10–20 mm, bahan tambah SikaSet accelerator sebanyak 20% dari jumlah air, variasi jumlah tumbukan 3x28, 3x42 dan 3x56, variasi umur perawatan 1 dan 28 hari dan dilakukan dua pengujian, yaitu pengujian kuat tekan sebanyak 36 buah benda uji dan kuat tarik belah sebanyak 36 buah benda uji. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengaruh variasi jumlah tumbukan, umur perawatan dan proporsi campuran beton non-pasir sangat besar untuk tingkat kepadatan, kuat tekan dan kuat tarik belah beton. Untuk berat beton, tingkat kapadatannya pada umur 28 hari untuk campuran 1 : 4 meningkat sebesar 3,09% dari tumbukan 3x28 ke 3x42 dan 1,72% dari tumbukan 3x42 ke 3x56, sedangkan untuk campuran 1 : 6 meningkat sebesar 2,52% dari tumbukan 3x28 ke 3x42 dan 1,59% dari tumbukan 3x42 ke 3x56. Untuk kuat tekan beton, tingkat kekuatannya pada umur 28 hari untuk campuran 1 : 4 meningkat sebesar 14,13% dari tumbukan 3x28 ke 3x42 dan 12,61% dari tumbukan 3x42 ke 3x56, sedangkan untuk campuran 1 : 6 meningkat sebesar 13,18% dari tumbukan 3x28 ke 3x42 dan 11,10% dari tumbukan 3x42 ke 3x56. Untuk kuat tarik belah beton, tingkat kekuatannya pada umur 28 hari untuk campuran 1 : 4 meningkat sebesar 18,90% dari tumbukan 3x28 ke 3x42 dan 22,56% dari tumbukan 3x42 ke 3x56, sedangkan untuk campuran 1 : 6 meningkat sebesar 9,30% dari tumbukan 3x28 ke 3x42 dan 15,69% dari tumbukan 3x42 ke 3x56.
Road pavement of Roller Compacted No-Fines Concrete is a type of rigid pavement. The difference is that this construction of road pavement does not use joint, dowels and steel as strength. In addition, the compaction process is different, where the compaction is done externally (extra compaction with special tool) and can not be used by hand vibrating tool, because the mix is relatively drier with low water content. Tool used for this work is vibratory roller. This work can be applied to local roads, cross roads, industrial facilities, terminals and others. The research was done by using Standard Proctor. Test objects were made in cylinder mold with 6†diameter and 4,584†height, 0,35 fas, 10-20 mm aggregate measure, 20% additional materials of SikaSet Accelerator of total water, 3x28, 3x42 and 3x56 total pounding variations, 28 day treatment age variations, and tested twice, pressure strength test for 36 test objects and cleavage tensile strength test of 36 test objects. The results of research indicated that effects of total poundings, treatment ages, no-fines concrete mix proportion was very big for compaction level, pressure strength and cleavage tensile strength of concrete. For concrete weight, compaction level at 28 day age, 1 : 4 mix increased by 3,09% from 3x28 to 3x42 poundings and 1,72% from 3x42 to 3x56 poundings, whereas 1 : 6 mix increased by 2,52% from 3x28 pounding to 3x42 pounding and 1,59% from 3x42 to 3x56 poundings. For compressive strength of concrete, strength level at 28 day age, 1 : 4 mix increased 14,13% from 3x28 to 3x42 poundings and 12,61% from 3x42 to 3x56 poundings, whereas 1 : 4 mix increased by 13,18% from 3x28 to 3x42 poundings and 11,10% from 3x42 to 3x56 poundings. For indirect tensile strength of concrete, strength level at 28 day age, 1 : 4 mix increased by 18,90% from 3x28 to 3x42 poundings and 22,56% from 3x42 to 3x56 poundings, whereas 1 : 6 mix increased by 9,30% from 3x28 to 3x42 poundings and 15,69% from 3x42 to 3x56 poundings.
Kata Kunci : Roller compacted no,fines concrete,Standard proctor,Variasi jumlah tumbukan,Umur perawatan,Kuat tekan,Kuat tarik belah, Roller Compacted No-Fines Concrete, Standard Proctor, total pounding variations, treatment age, compressive strength, indirect tensile