Pemetaan penggunaan lahan dengan menggunakan citra QuickBird guna evaluasi rencana umum tata ruang kota :: Studi bagian wilayah Kota XII Cinere, Kota Depok

SIHALOHO, Daulat David, Ir. Christine Noegroho Kartini, SU.Pj

2008 | Tesis | S2 Teknik Geomatika

Informasi penggunaan lahan merupakan salah satu instrumen yang penting dalam perencanaan pembangunan, yang ditetapkan dalam Rencana Umum Tata Ruang, yang spesifikasi wilayah perencanaannya dapat ditetapkan dalam Bagian Wilayah Kota (BWK). Informasi penggunaan lahan dalam wujud peta penggunaan lahan bisa didapatkan dari interpretasi Citra Quickbird. Peta penggunaan lahan hasil interpretasi dapat dimanfaatkan guna evaluasi Rencana Umum Tata Ruang, yang spesifikasinya pada Bagian Wilayah Kota. Penelitian ini bertujuan menghasilkan peta penggunaan lahan hasil intepretasi Citra Quickbird, yang dapat dimanfaatkan guna evaluasi Rencana Umum Tata Ruang Kota pada Bagian Wilayah Kota XII Cinere, Depok. Pemanfaatan Citra Quickbird untuk pembuatan peta penggunaan lahan dalam penelitian ini, didahului dengan melaksanakan koreksi geometrik/transformsi koordinat citra. Akurasi geometrik citra ditunjukkan dengan nilai RMSE yang harus memenuhi persyaratan yang ditetapkan. Klasifikasi pada penelitian ini adalah berdasarkan Peraturan Menteri Negara Agraria/Ka.BPN No. 1 tahun 1997 dan disesuaikan dengan klasifikasi pada BWK XII Cinere. Hasil interpretasi yang dilakukan secara visual pada Citra Quickbird perlu diuji ketelitiannya, sehingga hasil interpretasi pada citra layak digunakan untuk pembuatan peta penggunaan lahan. Digunakan metode analisis spasial “Kalkulasi Peta” guna evaluasi luas penggunaan lahan BWK XII Cinere tahun 2005 dibandingkan dengan luas penggunaan lahan hasil interpretasi Citra Quickbird tahun 2006. Hasil penelitian pada koreksi geometrik/transformsi koordinat citra, menunjukkan nilai RMSE sebesar 0,02 dan telah memenuhi persyaratan akurasi geometrik yang ditetapkan. Uji ketelitian interpretasi menunjukkan akurasi ketelitian sebesar 94% telah memenuhi persyaratan yang ditetapkan, sehingga layak digunakan untuk pembuatan peta penggunaan lahan. Terdapat peningkatan penggunaan lahan kawasan terbangun sebesar 176,26 ha, dengan penggunaan lahan terbesar untuk perumahan dan kampung. Peningkatan penggunaan lahan untuk kawasan terbangun mempengaruhi luas rencana penggunaan lahan kawasan ruang terbuka hijau sebesar 151,89 ha, dengan perubahan terbesar pada pertanian lahan kering. Penggunaan lahan untuk sawah non teknis dan sawah teknis relatif stabil. Penelitian ini akan berjalan lebih efektif jika diketahui rincian klasifikasi yang digunakan dalam RUTRK dan adanya peta BWK XII Cinere yang menggambarkan letak masing-masing penggunaan lahan.

Land use information is a one an essential instrument of depelopment planning, which estabilished in Region Land Use Planning (RUTRK), with region specification estabilished in Bagian Wilayah Kota (BWK). Land use information on land use map could be reach from Quickbird Image interpretation. The land use map from image interpretation could be utilized for Region Land Use Planning (RUTRK), by region specification at Bagian Wilayah Kota (BWK). Result of this research was land use map and could be utilized for Region Land Use Planning evaluation at Bagian Wilayah Kota XII Cinere, Depok. Using Image Quickbird for land use map in this research started by geometric correction/image coordinate transformation. The geometric accuracy shown by RMSE and has to according to the esthabilished of condition. Land use classification based on regulation of The State Minister of Agrarian/The head of National Land Agency No. 1 year 1997 by BWK XII Cinere of modification. The results of visual interpretation on Quickbird Image needs to be tested to know accuration’s for reasonable to be utilized for land use map. Used the “Map Calculation” method for analisis special in order to know of each land use. The results of this reseacrh for geometric correction/image coordinate transformation showed by RMSE 0.02 and according to minimum tolerance. Interpretation accuracy was 94% and could be use for land use map. There were increasing of land use for developt region as 176,26 ha and the biggest land use for housing. Increasing land use for developt region influenced land use for green open space region as 152,89 ha, with the biggest land use for dry farming agricultural. Meanwhile land use for rice field irrigation or non irrigation was unchange relative. These things according to the established in land use planning of BWK XII Cinere year 2000-2010. This research more effective if knowed classification criteria in RUTRK and there were a BWK XII Cinere maps by position description of each land use.

Kata Kunci : Citra QuickBird,Penggunaan lahan dan evaluasi, Quickbird Image, Land Use and Evaluation