Dampak pembangunan terminal Kartasura terhadap nilai tanah
ANDRIYANI, Wiwik Ernita, Ir. H. Sumaryo, M.Si
2008 | Tesis | S2 Teknik GeomatikaTerminal Kartasura merupakan terminal terbesar di Kabupaten Sukoharjo. terminal ini mulai dibangun tahun 2003. Pada tahun 2004 terminal Kartasura mulai dioperasikan. Keberadaan terminal Kartasura sebagai sentra perekonomian yang baru diperkirakan akan berpengaruh terhadap pola nilai tanah di sekitarnya, terutama di Kelurahan Wirogunan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak pembangunan terminal Kartasura terhadap nilai tanah. Daerah penelitian adalah Kelurahan Wirogunan yang terletak di sebelah barat terminal Kartasura. Dalam penelitian ini dibuat dua model nilai tanah yaitu model sebelum pembangunan terminal dan model sesudah pembangunan terminal dengan menggunakan data transaksi sebelum dan sesudah pembangunan terminal dari tahun 2001 sampai tahun 2007. Variabel bebas yang digunakan berupa luas tanah, lebar jalan, jarak ke terminal dan jarak ke jalan utama sedangkan variabel terikatnya adalah nilai tanah. Kedua model penilaian tanah yang terbentuk dengan analisis regresi kemudian digunakan untuk memprediksi nilai tanah di lokasi penelitian. Peta perubahan nilai tanah digunakan untuk menganalisis perubahan pola nilai tanah sebelum dan sesudah pembangunan terminal sehingga dapat diketahui dampak pembangunan terminal terhadap nilai tanah di Kelurahan Wirogunan. Hasil penelitian yang diperoleh menunjukkan bahwa pembangunan terminal Kartasura berdampak menaikkan nilai tanah di Kelurahan Wirogunan dengan rata-rata kenaikan nilai tanah sebesar 659 %. Hal ini menunjukkan bahwa nilai tanah di Kelurahan Wirogunan mempunyai nilai yang lebih tinggi rata-rata sebesar 659 % dibandingkan sebelum pembangunan terminal.
The Kartasura bus station is the greatest bus station in Sukoharjo regency. The bus station was built in 2003. In 2004, the Kartasura bus station began to operate. Existence of the bus station as new economic centre is expected to influence value of land around, particularly in Kelurahan Wirogunan. This research aimed to identify impact of development of Kartasura bus station on land value. The research located in Kelurahan Wirogunan, west of the Kartasura bus station. The research used two models, before construction of the bus station and after construction of the bus station, using data of land transaction before and after bus station construction from 2001 to 2007. Independent variables used were land area, street width, distance to bus station and distance to main road, while dependent variable was land value. Both land assessment models made with regression analysis was used to predict land value in research site. Land value map was used to analyze change in land value pattern before and after bus station construction so that can know impact development of bus station on land value in Kelurahan Wirogunan. Results indicated that construction of the Kartasura bus station has impact of increasing land value in Kelurahan Wirogunan with average increase of 659 %. It indicated that land value in Kelurahan Wirogunan after construction having higher level value mean equal to 659 % than one before bus station construction.
Kata Kunci : Nilai tanah,Poal nilai tanah,Dampak, land value, land value pattern, impact