Pengembangan aplikasi sistem informasi pertanahan untuk mendukung penyelesaian sengketa konflik dan perkara pertanahan

HAMZAH, Amir, Ir. Subaryono, M.A., Ph.D

2008 | Tesis | S2 Teknik Geomatika

Sengketa konflik adalah masalah yang timbul pada bidang tanah yang penyelesaiannya melalui mediasi. Perkara adalah sengketa konflik yang tidak dapat diselesaikan melalui mediasi dilanjutkan melalui pengadilan. Untuk membantu proses penanganan dan penyelesaiannya, perlu dilakukan identifikasi masalah dan penyediaan informasi yang cepat dan sistematis. Tujuan penelitian ini adalah mengembangkan aplikasi sistem informasi pertanahan berupa informasi sebaran sengketa konflik dan perkara yang dikelompokkan berdasarkan tipologi, pihak-pihak yang bersengketa, jangka waktu penyelesaian, perkembangan proses penyelesaian, dan berbasis persil. Dari informasi tersebut dapat digunakan untuk penanganan sengketa konflik dan perkara disesuaikan dengan peraturan perundang-undangan pertanahan yang berlaku. Tahap awal pengembangan aplikasi dengan melakukan perancangan konsepsual dari entity yang terlibat, hubungan antar entity, tingkat partisipasi, dan derajat hubungan dalam bentuk ER Diagram. Pada tahap ini ditentukan atribut yang berfungsi sebagai identitas kunci dan identitas tamu. Tahap selanjutnya memilih DBMS, dalam penelitian ini menggunakan perangkat lunak ArcView versi 3.3. Hasil dari perancangan konsepsual ditransformasikan dalam bentuk logikal dengan menggunakan model data relasional. Tahap selanjutnya dilakukan input data spasial dan atribut. Setelah input data dilakukan pembuatan aplikasi dengan menggunakan bahasa pemrograman Avenue pada ArcView versi 3.3. Pemrograman dilakukan untuk membuat menu-menu pencarian informasi. Informasi tersebut disajikan dalam bentuk peta tematik, tabel, diagram dan laporan. Untuk memudahkan penyajian informasi digunakan unsur titik yang diletakkan di dalam poligon bidang tanah. Penggunaan titik untuk memberikan informasi fenomena yang tidak nampak bila menggunakan unsur poligon yang mempunyai luasan terlalu kecil. Untuk membedakan antara sengketa konflik dengan perkara unsur titik tersebut diubah melalui legend editor menjadi simbol kotak merah untuk perkara dan kotak biru untuk sengketa dengan ukuran tertentu. Uji coba aplikasi yang dikembangkan telah berhasil dilakukan dengan cara simulasi terhadap pencarian informasi yang dibutuhkan dan pengujian konsistensi data yang disajikan di monitor dengan yang dicetak. Aplikasi dapat membantu menyajikan data sengketa konflik dan perkara secara cepat, mudah, sistematis dan memenuhi kebutuhan pengguna. Hasil penelitian ini diharapkan dapat mendukung penyelesaian sengketa/konflik dan perkara.

Conflicts or disputes over land are problems that can be resolved through mediation. When it fails then it can be brought to the court. In order to settle the case, there must be good information provided rapidly and systematically. However, the existing land information system has not systematically managed information based on classification and parcel of land conflict dispute and case. This research aims to develop an application of land information system to serve the above purpose. Applications are developed to present parcel-based information about land conflict dispute and case which classified based on type, subject, time, and progress. This information is used to handle and solve the problem based on the existing land regulation. The first phase is to develop a conceptual schema design using ER (Entity Relationships) model concepts.The ER model describes data as entites, relationships, and attributes. In this phase, cardinality ratio and partcipation constraint of each relationship type are determined, also specify key attributes. After that, a DBMS is chosen. The applications are developed using ArcView version 3.3 software. The second phase is to create a conceptual schema in the relational data model. The next phase is spatial and attribute data input of the land parcel and conflict/case that occurred on the associated parcels. Application menu then is developed using script avenue available in ArcView. The application presents information that consists of type, subject, time, progress, parcel-based, and summary of the problem in a parcel-based way. The information is presented in thematic map, table, diagram, and report. The map represent object of conflict/dispute or case, a land parcel, with a point mark. The point mark is used to show the phenomena that is too small to be shown as an area. To make a different between land conflict and land case, the point mark has a special colour. Red for land case and blue for land conflict. The applications that have been developed successfully demonstrate some simulation cases and then provide the information needed in a parcel-based way. Through these applications the system provides information about land conflict/dispute and land case distribution in an area. The application successfully presenting information rapidly, systematically, and easily that meet users need. Hopefully, this research can support land conflict and land case dispute solving by providing parcel-based land information system.

Kata Kunci : Sistem informasi pertanahan,Sengketa konflik dan perkara,land information system, dispute conflict and case