Laporkan Masalah

Pemanfaatan citra QuickBird dan IKONOS untuk pembuatan peta penggunaan tanah berbasis bidang di Kelurahan Cipedak, Kecamatan Jagakarsa, Kotamadya Jakarta Selatan

RUMINAH, Harintaka, ST., MT

2008 | Tesis | S2 Teknik Geomatika

Kelurahan Cipedak, Kecamatan Jagakarsa,Jakarta Selatan adalah merupakan kawasan hijau yang berfungsi sebagai kawasan resapan air. Sebagai kawasan hijau adalah sangat penting untuk senantiasa diperoleh informasi mengenai penggunaan tanah saat ini (existing landuse) pada daerah penelitian, yang salah satu caranya dapat dilakukan dengan metode penginderaan jauh (remote sensing). Selama ini pembuatan Peta Penggunaan Tanah dilakukan secara terestris yang selain memerlukan waktu yang cukup lama juga biaya yang cukup besar. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi jenis penggunaan tanah dari citra Quickbird dan Ikonos dalam rangka pembuatan Peta Penggunaan Tanah yang dapat diitegrasikan kedalam Peta Pendaftaran Tanah. Selain itu penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi penggunaan tanah tiap bidang di daerah penelitian. Pelaksanaan penelitian dimulai dengan melakukan penyambungan citra Quickbird dan Ikonos, kemudian dilakukan koreksi geometrik dengan menggunakan titik dasar teknis BPN orde 3 dan 4. Tahap selanjutnya adalah dari citra hasil penyambungan dilakukan interpretasi jenis penggunaan tanah berdasarkan skema klasifikasi menurut PMNA/KBPN No.1 Tahun 1997. Penggunaan Tanah hasil interpretasi dioverlay dengan Peta Pendaftaran Tanah yang tersedia untuk diketahui penggunaan tanah tiap bidang tanah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari penyambungan kedua citra tersebut dalam mengidentifikasi 13 jenis penggunaan tanah di daerah penelitian dengan nilai KHAT sebesar 0,8256 sehingga dapat digunakan sebagai dasar dalam pembuatan Peta Penggunaan Tanah. Adapun tingkat kesesuaian penggunaan tanah tiap bidang hasil overlay ( penggunaan tanah hasil interpretasi dengan Peta Pendaftaran Tanah) dengan penggunaan tanah tiap bidang di lapangan sebesar 68,33 %, maka cara ini (overlay) dapat digunakan untuk mengidentifikasi penggunaan tanah tiap bidang tanah. Ketidak sesuaian antara penggunaan tanah kebun campur (overlay) dengan penggunaan tanah rumah (di lapangan) sebesar 84 %. Tingkat kesesuaian masih dapat ditingkatkan dengan menggunakan citra terkini.

The village of Cipedak belongs to the sub-district of Jagakarsa, South Jakarta. It has been declared a green zone functioning as the waterabsorbing area. As the green area, it is important to obtain information of present (existing) landuse there. One of the ways to get the information is the remote sensing method. So far, the making of landuse map is conducted terrestrially. It takes long time and cost a lot. This research is aimed at identifying various kinds of the landuse based on the satellite imagery of Quickbird and Ikonos in the context of making the landuse map which it can integrated to registration map. In addition, this research is also aimed at identifying the uses of each land parcel in the research area. The research activities start with the mosaic of the satellite imagery of Quickbird and Ikonos. Then the geometric correction is carried out by using the technical base point orde 3 and 4 of BPN. The next step is interpreting the kinds of landuse based on the classification scheme in accordance with the PMNA/KBPN No. 1 of the year 1997. The interpretation is taken from satellite imagery of the connection result. The landuse resulting from the interpretation is overlaid with the map of the land registration available to find out the landuse of each land parcel. The research result shows that from the mosaic of both satellite imageries in identifying the thirteen kinds of landuse in the research area with he score of KHAT is 0.8256 so that it can be used as the base for making the landuse map. Meanwhile, the conformity level of the landuse of each land parcel of the overlay result (between the landuse resulting from the interpretation and the land registration map) with the ground check landuse of each land parcel is 68,33 %. Therefore, this way (overlay) can be used for identifying the landuse of each land parcel. The Unconformity of Farm Landuse and Settlement Landuse is 84 %. The

Kata Kunci : Citra QuickBird dan IKONOS,Penggunaan tanah saat ini,Penggunaan tanah tiap bidang,Quickbird and Ikonos imagery,existing landuse,land parcel landuse.


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.