Total care kasus karies botol anak usia 3-6 tahun dengan pendekatan modifikasi sistem blok

HASTUTI, Hevi Widi, drg S.B. Sri Rantinah, SU., Sp KGA

2008 | Tesis | S2 PPDGS-I

Karies botol sering dijumpai pada anak-anak, dan terjadi pada usia yang masih sangat muda. Hasil pengamatan di lapangan menunjukkan adanya karies botol yang cukup luas pada gigi desidui pada usia yang masih sangat muda. Perawatan gigi anak lebih efektif apabila dilakukan per regio yang disebut sebagai perawatan sistem blok. Perawatan dengan sistem blok dilakukan dengan memandang perawatan gigi anak sebagai satu unit bukan satu elemen. Dasar pemikiran sistem blok adalah dikelompokkan berdasarkan gigi yang berdekatan dan butuh perawatan. Sedangkan penulis melakukan perawatan dengan modifikasi sistem blok, yakni membagi perawatan menjadi 6 regio agar lebih sistematis. Dasar pemikirannya adalah regio bukan gigi yang berdekatan. Tujuan laporan kasus ini adalah mengetahui penatalaksanaan total care karies botol anak usia 3-6 tahun dengan pendekatan modifikasi sistem blok dapat mempersingkat waktu perawatan maksimal 6 kali kunjungan. Alat ukur tingkat keberhasilan penatalaksanaan karies botol pada pasien adalah hasil yang diharapkan berupa; jumlah def-t anak tidak bertambah dan jumlah kunjungan dalam modifikasi sistem blok, maksimal 6 kali kunjungan tergantung regio yang terkena. Setelah itu dilakukan analisa secara deskriptif. Hasil laporan kasus ini diperoleh bahwa modifikasi sistem blok efektif digunakan dan pasien menerima tidak lebih dari 6 kali kunjungan perawatan gigi karies botol, perawatan sistem blok dapat mengurangi resiko terjadinya karies baru yang ditunjukkan kunjungan pasien pada bulan ketiga maupun bulan keenam. Kegagalan pencegahan terbentuknya karies baru disebabkan oleh kegagalan pengaturan pola makan.

Bottle caries used to be found in children and happened in an early age. It used to be related with giving milk during bed time. Result of observation in field showed that there was widely bottle caries for desidui teeth of very young age child. Bottle caries treatment was effective if it was done each region or called block system. Block system treatment was conducted considering child teeth treatment as one unit not one element. In block system it grouping base on tooth that it is side and need a care. We treat with modified block system, it is dividing treatment in to six region in order to systematic treatment. The basis thought in region not a tooth that side by side. The aim of this report is to know management of total bottle caries care in children between the ages 3 until 6 with using modified block system approach to be able to shorten time of treatmen for six visits in maximal. A instrument to measure success of bottle caries treatment management in a subject were some expected outcome such as def-t number of child related not to increased and number of visit in modified block system, 6 visits in maximally. Then, it was analyzed descriptively. Result of bottle caries treatment management in treated subject concluded that modified block system treatment was effective to use in considering that patient received less than 6 visits of bottla caries treatment. It was concluded that total care using modified block system approach could reduce risk of new caries incidence that indicated from patient’s visit in third and sixth month control. The failure of new initial caries prevention was caused by failure of meal pattern intervention.

Kata Kunci : Karies botol,Perawatan modifikasi,Sistem blok,Jumlah kunjungan,bottle caries,block modified system treatment,number of visit