Laporkan Masalah

Pelaksanaan anjak piutang (factoring) pada PT.Bank Nagari Cabang Padang

RAHMAT, Denny, Taufiq El Rahman, S.H., M.H

2008 | Tesis | S2 Magister Kenotariatan

Tujuan dari penelitian ini secara umum adalah untuk mengetahui bagaimanakah mekanisme pelaksanaan perjanjian anjak piutang (factoring) pada PT. Bank Nagari Cabang Padang dan bagaimanakah tanggung jawab klien dalam hal terjadinya wanprestasi dan bagaimana upaya penyelesaiannya. Metode pendekatan yang dipakai dalam penelitian ini adalah yuridis sosiologis. Hal ini mengingat penelitian yang peneliti lakukan adalah kegiatan pencarian data empiris yang meneliti pelaksanaan perjanjian anjak piutang (factoring) pada PT. Bank Nagari Cabang Padang. Data primer di peroleh dari penelitian lapangan dengan memakai teknik wawancara dan data sekunder diperoleh dari studi perpustakaan. Cara analisis yang dipakai adalah secara kualitatif yaitu terhadap data yang terkumpul dilakukan cross check untuk mendapatkan data yang sesungguhnya, kemudian data tersebut dibandingkan dengan teori-teori yang ada. Dari penelitian yang dilakukan diperoleh kesimpulan sebagai berikut. Mekanisme pelaksanaan perjanjian anjak piutang (factoring) pada PT. Bank Nagari Cabang Padang secara umum hampir sama dengan mekanisme pembiayaan secara kredit pada umumnya. Tanggung jawab klien dalam hal terjadinya wanprestasi oleh nasabah adalah klien wajib mengganti semua kerugian yang ditimbulkan oleh nasabah kepada bank (factor). Sejak pelaksanaan anjak piutang (factoring) pada PT. Bank Nagari Cabang Padang dilaksanakan belum pernah terjadi permasalahan antara klien dengan bank (factor). Hal ini disebabkan klien dari bank nagari adalah badan-badan usaha pemerintah yang mempunyai hak tagih dan ini juga menjaga citra dari klien yang merupakan perusahaan yang bonafit.

Indonesia adalah negara kepulauan yang terbesar di dunia yang kaya dengan sumber daya alam yang tersedia diberbagai pulau di Nusantara, namun belakang ini Indonesia dikenal sebagai salah satu negara yang sering dilanda berbagai bencana alam sejak gempa bumi dan tsunami di Aceh dan Sumatera pada 26 Desember 2004 sampai sekarang. Yogyakarta termasuk daerah yang rawan terhadap bencana gempa bumi maka Pemprop DIY harus mencari strategi yang tepat untuk mengantisipasi dalam menghadapi bencana gempa bumi. Penelitian ini mengangkat judul Strategi Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta Dalam Menghadapi Bencana Gempa Bumi (Studi Kasus Satkorlak). Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan manajemen strategis serta teknis pengumpulan data melalui wawancara, dokumentasi dan observasi. Penelitian ini juga bertujuan antara lain untuk menggali, mencari, menemukan datadata dan permasalahan serta faktor-faktor yang berkaitan dengan straetegi dalam menghadapi bencana gempa bumi. Melakukan identifikasi dan analisis faktor- faktor strategis lingkungan internal dan eksternal Satkorlak DIY, yang berisi kekuatan dan kelemahan serta peluang dan ancaman dengan analisis SWOT serta menyusun Matrik SWOT. Selanjutnya mengidentifikasi, memilih dan menetapkan isu-isu strategis dengan menggunakan tes litmus sehingga dapat dipilih, ditetapkan dan dirumuskan strategi yang tepat. Berdasarkan analisis SWOT dan tes litmus yang telah dilakukan, maka dapat diidentifikasi, dipilih dan ditetapkan 4 (empat) isu strategis yaitu: Strategi Memperkuat sumber daya manusia dengan memanfaatkan kemajuan teknologi, meneguhkan komitmen dan konsistensi Pemprop dengan melibatkan masyarakat, memperkuat sumber daya manusia dalam menghadapi gempa susulan dan memperkuat transparansi dan akuntabilitas untuk meningkatkan kepercayaan pihak luar. Dari hasil penelitian ini diharapkan Satkorlak DIY dapat melaksanakan tugasnya dalam menghadapi bencana gempa bumi secara optimal. Namun apapun yang dihasilkan dari proses manajemen strategis pada akhirnya ditentukan oleh keseriusan, kedisiplinan dan ketaatan dari pelaksanaan itu sendiri, apabila dilaksanakan dengan baik maka strategi yang digunakan dalam menghadapi bencana gemapa bumi dapat tercapai

Kata Kunci : Bank,Klien dan nasabah, Manajemen Strategi, Bencana, Gempa Bumi


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.