Laporkan Masalah

Kajian pola pencar populasi kepik hijau Nezara viridula (L.) sebagai pengisap polong kedelai

SIAHAYA, Victor George, Prof.Dr. Jusup Subagja, M.Sc

1998 | Tesis | S2 Ilmu Hama Tumbuhan

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola pencar populasi Nezuru viridula (L.), dan luas area yang ditempati, dengan menggunakan metode Iwao dan Morisita untuk menganalisis pola pencarnya. Penelitian ini dilaksanakan di Kebun Pendidikan Penelitian Pengembangan Pertanian Universitas Gadjah Mada, Kalitirto, Berbah, Sleman Yogyakarta yang berlangsung dari bulan Maret sampai dengan bulan Juli 1998. Areal pertanaman terdiri dari h a petak lahan berukuran 6 m x 12 m. Varietas kedelai yang ditanam adalah Wilis dengan jarak tanam 25 cm x 40 cm. Pengumpulan data populasi dilakukan sejak umur tanaman 30 hari sampai panen, dengan interval satu minggu. Untuk metode Morisita, pada setiap petak diambil lima Unit contoh secara acak yang terdiri dari tiga baris dan tiga kolom, sehingga membentuk kuadran dengan sembilan tanaman. Untuk metode Iwao, pada setiap petak diambil satu kuadran secara acak yang terdiri dari enam baris dan enam kolom, dimana membentuk kuadran dengan 36 tanaman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pola pencar populasi Nezara viriddu adalah seragam/teratur. Kelompokannya menempati areal kuadran seluas empat tanaman Pada kepadatan populasi tinggi, populasi nimfa cenderung berubah pola penmya menjadi mengelompok dengan pola pencar di dalam kelompoknya bersifat acak.

This study aims to find out the dispersion pattern of green stink bug Nezuru viridula (L.), and the area where they clumped, by using Iwao’s and Morisita’s method for analyzing the dispersion pattern. It was carried out at Experimental Station Gadjah Mada University, Kalitirto, Berbah, Sleman Yogyakarta fiom March through July 1998. The fields consisted of five blocks with size of 6 x 12 m. The soybean was of Wilis variety, and planted with distance of 25 x 40 cm. Population data were collected at the 30a days through hawest, with interval for one weeks. For Morisita’s method, in each block five sampling units were selected randomly, which consisted of three rows and three columns, were designed a quadrant size with nine plants. For Iwao’s method, in each block one sampling units were selected randomly, which consisted of six rows and six columns, were designed a quadrant size with 36 The results indicated that the dispersion pattern of Nezara viriddu population were uniform. They clumped in an area equal to a quadrant size of four plants. At high density, the nymph distribution were chged to contagiously distribution, with intra colony distribution was random.

Kata Kunci : Hama Tanaman Kedelai


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.