Evaluasi pengelolaan sampah kawasan pariwisata Jimbaran, Kabupaten Badung, Bali

PUTRA, I Wayan Agus Eka, Ir. Bakti Setiawan, M.A., Ph.D

2008 | Tesis | S2 Magister Perencanaan Kota dan Daerah

Perkembangan pariwisata yang sangat pesat di Kawasan Pariwisata Jimbaran, Kabupaten Badung menimbulkan permasalahan peningkatan volume sampah. Sedangkan kemampuan pemerintah dalam mengelola sampah sangat terbatas. Penelitian ini bertujuan : (1) menjelaskan model-model pengelolaan sampah di Kawasan Pariwisata Jimbaran; (2) mengevaluasi model-model pengelolaan sampah di Kawasan Pariwisata Jimbaran. Metode penelitian ini adalah deduktif kualitatif. Lokasi penelitian ini berada di Kelurahan Jimbaran, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Bali. Terdapat tiga model pengelolaan sampah, yaitu model pengelolaan PT Jimbaran Lestari, model pengelolaan diluar PT Jimbaran Lestari, dan model pengelolaan LPM Jimbaran. Pengumpulan data dilakukan melalui telaah dokumen dan wawancara mendalam dengan pengelola sampah, masyarakat, dan aparat pemerintah kabupaten serta kelurahan. Analisa dilakukan secara kualitatif terhadap ketiga model pengelolaan dan dievaluasi secara kualitatif berdasarkan kriteria-kriteria tertentu. Penelitian ini menemukan tiga hal utama. Pertama, pengelolaan sampah hotel secara terpadu oleh PT Jimbaran Lestari sudah dilaksanakan dengan baik. Kedua, pengelolaan sampah hotel diluar PT Jimbaran Lestari baru pada tahap pemilahan sampah dan penjualan barang-barang yang dibeli pengangkut sampah yang datang ke hotel serta residunya masih dibuang di tempat pembuangan illegal. Ketiga, pengelolaan sampah permukiman oleh LPM Jimbaran hanya pada pengangkutan dari sumber sampah menuju tempat pembuangan illegal. Penelitian menyimpulkan bahwa belum semua permasalahan sampah kawasan dapat ditangani dengan baik. Masih adanya wilayah yang belum terlayani. Lebih lanjut, pembuangan sampah masih dilakukan pada tempat pembuangan illegal. Untuk mewujudkan pengelolaan sampah terpadu di Kawasan Pariwisata Jimbaran maka harus ada kerja sama antara LPM Jimbaran dengan PT Jimbaran Lestari.

The rapid growth of tourism in Jimbaran, District of Badung, has caused the increased of solid waste. Meanwhile, the local government ability in managing this problem is limited. The aim of the study are : (1) to explain the models of solid waste management in Jimbaran tourism area; (2) and to evaluate the models of solid waste management in Jimbaran tourism area. This study used a deductive-qualitative analysis located in Jimbaran, South Kuta, District of Badung, Bali. There are three models of solid waste management, performed by PT Jimbaran Lestari, performed by companies other than PT Jimbaran Lestari, and by LPM Jimbaran. Data collection was done by using document evaluation and in-depth interview with solid waste management companies, communities, and government employees in the area. Qualitative analysis of the data were analysed on all of the three management models and were evaluated qualitatively by using certain criterias. The study found three important findings. First, integrated solid waste management performed by PT Jimbaran Lestari was good. Second, solid waste management performed companies other than PT Jimbaran Lestari still limited on solid waste selection, disposal to collector, and the residues were still illegally disposed. Thirdh, solid waste management performed by LPM jimbaran is limited in transportation only to illegal disposal site. The study concludes that not all of solid waste problems were well handled. There are still some areas are not be served. Further, some solid waste are still disposed to illegal sites. In order to gain an integrated solid waste management in Jimbaran tourism area, there should be a mutual cooperation between LPM Jimbaran and PT Jimbaran Lestari.

Kata Kunci : Pengelolaan sampah,Kawasan pariwisata,Evaluasi