Strategi pengembangan agribisnis kelapa sawit di Kabupaten Jayapura
WOREMBAI, Jenina Wihelmina, Dr. Ir. Any Suryantini, MM
2008 | Tesis | S2 Magister Manajemen AgribisnisKelapa Sawit di Kabupaten Jayapura sangat prospektif dikembangkan dalam kerangka agribisnis karena berpotensi memberikan kontribusi positif pada pendapatan asli daerah (PAD). Untuk itu diperlukan suatu strategi yang tepat sehingga pelaksanaannya lebih efisien dan efektif. Tujuan penelitian ini adalah (1) Mengetahui faktor-faktor strategis dalam pengembangan kelapa sawit di Kabupaten Jayapura untuk dikembangkan dengan melihat faktor internal dan eksternal, dan (2) Memformulasikan alternatif strategi pengembangan agribisnis kelapa sawit di Kabupaten Jayapura sesuai dengan kondisi yang akan datang. Data yang digunakan meliputi data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data dengan cara wawancara, pencataan, kuesioner dan pengamatan secara langsung. Analisis yang digunakan adalah analisis SWOT dan analisis QSPM. Hasil analisis menunjukkan bahwa faktor internal pengembangan agribisnis kelapa sawit di Kabupaten Jayapura memiliki faktor kekuatan lebih besar dari faktor kelemahan. Dilihat dari faktor eksternal, memiliki faktor peluang lebih besar dari faktor ancaman. Strategi agresif yang dapat diwujudkan dalam kebijakan dan program pengembangan agribisnis kelapa sawit di Kabupaten Jayapura adalah: perluasan lahan kelapa sawit di Kabupaten Jayapura dengan pola perkebunan inti rakyat (PIR); peningkatan infrastruktur untuk memperlancar akses dari dan ke sentra produksi kelapa sawit; pengembangan komoditas unggulan daerah; dan diversifikasi produk turunan minyak sawit.
Oil palm in Jayapura Regency is very prospective to be developed in agribusiness framework because it has potential of positive contribution on regency’s original earning (PAD). Because of that reason it needs a correct strategy so that its execution is more efficient and effective. The target of this research are (1) Understanding strategic factors in developing palm oil in Jayapura regency which is categorized on internal factor and external factor, and (2) Formulating alternative strategy of palm oil development in Jayapura regency which is suitable to future condition. The datas are primary data and secondary data. Techniques of data collecting are the interviewing and observation. The methods of analysis used SWOT analysis and QSPM analysis. Result of analysis indicates that the internal factors development of agribusiness of oil palm in Jayapura regency that are score of strength factors bigger than weakness factors. In external factor point of view, the score of opportunity factors are bigger than threat factors. Aggressive strategy which can be applied in policy and programme on the development of oil palm agribusiness in Jayapura regency that are land expansion of oil palm in Jayapura regency with the pattern of public nucleus plantations; improving infrastructure for better accessing from and to production centre of oil palm; pre-eminent commodity development area; and product diversification of palm oil derivation.
Kata Kunci : Strategi pengembangan,Kelapa sawit,agribisnis, Strategy, Agribusiness, Oil Palm