Studi potensi kelayakan PLTMH di beberapa bendung di Kabupaten Bantul dan rancang bangun turbin open flume

ZUBAIDI, Dr. Adhy Kurniawan, ST

2008 | Tesis | S2 Magister Sistem Teknik

Kabupaten Bantul memiliki beberapa potensi energy terbarukan yang dapat dikembangkan, diantaranya potensi tenaga mikrohidro yang terdapat dibeberapa bendung diantaranya Bendung Karang ploso. Berdasarkan data yang terkumpul dari bulan Januari Tahun 2006 hingga Desember 2007, pada bendung Sekarsuli terdapat potensi daya minimum 3,7 kW maksimum 24,3kW, Bendung salakan minimum 1,6 kW maksimum 18 kW, Bendung Karangploso minimum 14,2 kW maksimum 1,2 MW, Bendung Nglaren minimum 2,4 kW maksimum 17,1 kW, dan pada Bendung Karangasem terdapat Potensi minimum 2,5 kW maksimum 15,5 kW. Dari beberapa bendung tersebut, bendung Karangploso memiliki potensi yang layak untuk di bangun mikrohidro. Bendung Barangploso ini terdapat di dusun Karanggayam Sitimulyo Piyungan Bantul, bendung ini berada pada aliran sungai Opak yang selalu terdapat aliran air sepanjang tahun. Pada bendung ini tersedia head 5 meter dan debit minimum 0.520 m3/detik dalam tahun 2006 dan 2007. Dengan melihat potensi yang ada pada bendung Karangploso, potensi yang dapat dimanfaatkan untuk PLTMH dengan potensi daya minimum 14,2 kW maksimum 1,2 MW dengan menggunakan turbin Propeler Open flume, pada bendung ini layak untuk di bangun PLTMH karena pada bendung ini terdapat lembaga pendidikan yang sangat membutuhkan dan siap untuk menjaga keberlangsungan PLTMH.

Bantul’s regency has a lot of energy potency that can develop among that micro hydro’s energy potency that exists at several dam; one of amongst those exists at Karangploso dams. According the discharge data which collected from January 2006 until December 2007, at Sekarsuli dam has minimum potency 3,7 kW and maximum 24,3kW; Salakan dam has minimum potency 1,6 kW and maximum 18 kW; Karangploso dam has minimum potency 14,2 kW and maximum 1,2 MW, Nglaren dam has minimum potency 2,4 kW and maximum 17,1 kW; Karangasem dam has minimum potency 2,5 kW and maximum 15,5 kW, from that’s several data the most appropriate potency to build micro hydro power plant is Karangploso dam, its placed at Karanggayam Sitimulyo village, sub district Piyungan, Bantul regency. This dam lies on over Opak’s river flow that always exists current year around. At this dam available head 4 meters and minimum discharge about 0,520 m3/s in year 2006 and 2007. By consider the availability potency of Karangploso dam’s, with minimum energy will generated 14,2 kW and maximum 1,2 MW appropriate using the open flume’s turbine, another consideration why at this Karangploso dam is necessary to build micro hydro power plant because at this area available an education institution that really need this energy and ready to look after and take care post development.

Kata Kunci : Turbin propeler open flume,Bendung irigasi,Potensi energi,PLTMH, Micro Hydro Power Plant potency, Irrigation dam, Propeller Open Flume Turbine