Laporkan Masalah

Pengaruh Jarak dari Base Tranceiver Station (BTS) dan Faktor-faktor yang Mempengaruhi Nilai Tanah Permukiman di Sekitar BTS :: Studi Kasus di Kecamatan Pekalongan Timur Kota Pekalongan

MARTRIJONO, Andik, Ir. Waljiyanto, M.Sc

2008 | Tesis | S2 Teknik Geomatika

Karakteristik lingkungan mempengaruhi nilai tanah dapat bersifat positif maupun negatif. Pengaruh positif misalnya pembangunan pusat perbelanjaan sedangkan pengaruh negatif misalnya pembangunan tempat pembuangan sampah. Pembangunan BTS (Base Transceiver Station) mempunyai dampak baik secara langsung (pertentangan masalah sinyal BTS yang dapat mengganggu kesehatan) maupun tidak langsung (sulitnya penjualan dan penurunan nilai jual properti). Tujuan dari penelitian ini adalah membuat pemodelan nilai tanah dalam radius 500 m dari BTS dan faktor faktor apa saja yang mempengaruhinya serta untuk melakukan evaluasi pengaruh jarak dari BTS terhadap nilai tanah permukiman. Penelitian ini mengambil studi kasus di Kecamatan Pekalongan Timur Kota Pekalongan Jawa Tengah. Data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu data transaksi jual beli dari awal tahun 2006 sampai pertengahan tahun 2007. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan purposive sampling. Sampel data pasar yang dikumpulkan sebanyak 140 sampel dalam hal ini 100 sampel digunakan untuk pembentukan model nilai tanah dengan menggunakan analisis regresi sedangkan 40 sampel yang lain digunakan untuk menguji nilai hasil estimasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model nilai tanah mempunyai daya jelas (R2) sebesar 92,8%. Jarak dari BTS berpengaruh positif dan signifikan terhadap nilai tanah dalam radius 0 - 200 meter di sekitar BTS yang didukung hasil analisis kuesioner. Hasil uji beda dua rata-rata menunjukkan tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara rata-rata nilai tanah hasil estimasi dan rata-rata nilai tanah pasar yang terdapat di wilayah penelitian sedangkan berdasarkan uji beda dua rata-rata antara nilai tanah hasil estimasi dengan NJOP terdapat perbedaan yang signifikan.

Environmental characteristics of land have either positive or negative impact on land value. The positive influence is such as development of shopping centre whereas the negative influence is like the development of disposal site. Construction of Base Transceiver Station (BTS) has impact in the directly i.e. contradict the BTS signal cause deteriorating of public healthy, or indirect effect i.e. difficulty on selling and decreasing market prices of properties. The research objectives are to develop land value model within radius of 500 meters surrounding the BTS in which many factors included in the model and evaluating of impact of distance from BTS on value of settlement land. The study area was located in the sub district of East Pekalongan, Municipality of Pekalongan, Central Java. Sales transaction data in period of early 2006 till mid of 2007 were used in this research. The technique data collection used purposive random sampling. The total amount of data collected was 140 data samples, in which 100 data samples were used in the model calibration (regression analysis), and the rest of 40 data samples were used in model evaluation. The research showed that the yielded land value model has explanation power (R2) by 92,8 %. The distance between parcel to BTS within range of 0 – 200 meters has significant positive influence to the land value and it was supported by questionnaire analysis result. Statistical test result by using different two means tests shows that there is no significant difference between mean of estimated value and market value in research area. While base on different two means tests between estimated value and NJOP there is a significant difference.

Kata Kunci : Base Tranceiver Station,Model Nilai Tanah,Regression Analysis, Land Value Model


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.