Laporkan Masalah

Efektivitas Sinbiotik sebagai Laksansia pada anak dengan Konstipasi

HANNAH, dr. Mohammad Juffrie, Ph.D.,Sp.A(K)

2007 | Tesis | S2 Ilmu Kedokteran Klinik (Ilmu Kesehatan Anak)

Konstipasi pada anak sering menimbulkan masalah yang cukup serius. Laksansia oral lebih sering diberikan karena bersifat tidak invasif walaupun memerlukan ketaatan dalam meminum obat, tetapi jenis laksansia oral yang aman untuk anak terbatas. Probiotik dan prebiotik telah dibuktikan mempunyai efek lakastif baik pada konstipasi anak dan dewasa. Namun demikian, efektivitasnya dalam bentuk sinbiotik sebagai laksansia pada anak belum diketahui. Uji klinis acak terkendali buta ganda telah dilakukan untuk membuktikan efek laksatif sinbiotik pada anak dengan konstipasi dibandingkan dengan yang mendapat makanan mengandung serat. Penelitian ini dilakukan pada anak dengan konstipasi fungsional yang berusia 6 bulan – 14 tahun di RS Dr. Sardjito Yogyakarta, RS. Dr. Soeradji Tirtonegoro Klaten dan RS Umum Daerah Wates pada bulan April 2007 – Agustus 2007. Randomisasi alokasi dilakukan pada masing-masing rumah sakit tersebut. Luaran berupa angka kesembuhan, onset terapi, dan efek samping obat di evaluasi setelah 7 hari perlakuan. Empat puluh tiga anak yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi diikutkan dalam penelitian. Dua anak drop out sehingga terdapat 41 anak yang dianalisis lebih lanjut. Tidak ada perbedaan bermakna pada karakteristik dasar kecuali pada tingkat pendidikan ibu. Variabel ini, setelah dilakukan regresi logistik ganda, bukan merupakan faktor perancu. Luaran utama (angka kesembuhan) dinilai dengan intention to treat. Penelitian ini menunjukkan bahwa sinbiotik meningkatkan angka kesembuhan dengan RR 2,14 (95% IK 1,14 – 4,02) dan NNT 2,9 (95% IK 2 – 15) dan onset terapinya lebih cepat 15 jam dibandingkan makanan mengandung serat. Sinbiotik dapat mengurangi retensi, nyeri saat defekasi dan konsistensi feses. Tidak ditemukan efek samping yang bermakna selama penelitian. Sinbiotik dapat meningkatkan angka kesembuhan konstipasi fungsional dan onset terapi yang dicapai lebih cepat 15 jam dibandingkan makanan mengandung serat. Tidak didapatkan efek samping sinbiotik yang bermakna.

Constipation in children may cause serious problem. Laxative agent was needed for the management of constipation. Oral laxative has been used frequently as it is not invasive, although it needs more compliance, but the safe type of oral laxative agent for children was limited. Prebiotic and probiotic have already been proven to have laxative effect in pediatric and adult constipation. Nevertheless, the effectiveness of those agents in synbiotic as a laxative agent has not been proved yet. A randomized double blind controlled trial was done to evaluate the effect of laxative synbiotic in pediatric constipation compared to that of fiber food. This study was conducted on children 6 months–14 years old whom suffer functional constipation at Dr. Sardjito Hospital, Dr. Soeradji Tirtonegoro Hospital or Wates District Hospital from April 2007 – October 2007. Allocation of randomization was performed by computer. The outcome of recovery rate, onset therapy and side effect were evaluated after 7 days interventions. Forty three children who meet inclusion and exclusion criteria were included in this study. Two children were drop out, and 41 children were analyzed. No significant different of study characteristics, except the mothers education level. This variable, by using double logistic analyzing, was not a confounding factor. The main outcome (recovery rate) was assessed by intention to treat. This study showed that synbiotic increase the recovery rate with RR 2,14 (95% IK:1,14 – 4,02) and NNT 2,9 (95% IK = 2 – 15) and therapy onset was 15 hours faster than that of fiber food. Synbiotic can reduce retention, painful defecation and fecal consistency. The side effects of synbiotic were not found significantly difference. Synbiotic increase the recovery rate of functional constipation and therapy onset was faster than that of fiber food. The side effects of synbiotic were not found significantly difference.

Kata Kunci : Konstipasi,Penatalaksanaan,Laksansia, constipation, child, synbiotics, laxative agent.


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.