Penyelesaian piutang pada produk Bai'al-Murabahah bagi nasabah tidak mampu membayar di bank BRI Syariah Kantor Cabang Yogyakarta

PRADANA, Hani Adhi, Yulkarnaen Harahab, SH.,M.Si

2008 | Tesis | S2 Ilmu Hukum (Magister Kenotariatan)

Penelitian mengenai Penyelesaian Piutang Pada Produk Bai’ al- Murabahah Bagi Nasabah Tidak Mampu Membayar di Bank BRI Syariah Kantor Cabang Yogyakarta ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui bagaimana penyelesaian piutang pada produk Bai’ al-Murabahah bagi nasabah tidak mampu membayar di Bank BRI Syariah Kantor Cabang Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan pendekatan yuridis empiris yaitu menekankan pada penelitian lapangan, studi dokumen dipergunakan sebagai alat pengumpulan data. Pendekatan yuridis empiris ini digunakan dengan maksud untuk mendapatkan data primer di bidang hukum, yang didukung penelitian Yuridis Normatif yang didasarkan pada penelitian kepustakaan untuk memperoleh data sekunder yang berkaitan dengan penelitian ini, sehingga akan diperoleh jawaban permasalahan dari penelitian ini. Berdasarkan hasil penelitian bahwa kategori nasabah tidak mampu membayar pada produk Bai’ al-Murabahah di Bank BRI Syariah Kantor Cabang Yogyakarta dibagi menjadi 2 (dua), yaitu nasabah tidak mampu membayar dilihat dari segi bisnis atau usahanya dan nasabah tidak mampu membayar dilihat dari adanya itikad tidak baik. Penyelesaian piutang bagi nasabah tidak mampu membayar di Bank BRI Syariah Kantor Cabang Yogyakarta, yang sering digunakan adalah secara musyawarah mufakat, belum mencapai ke tahapan mediasi perbankan, arbitrase (BASYARNAS), dan Peradilan Agama. Musyawarah mufakat dipandang sebagai cara yang paling sederhana, lebih murah, praktis dan nama baik bank syariah serta nasabah dapat tetap terjaga dan juga dipandang sebagai cara paling manusiawi. Eksekusi terhadap obyek jaminan dilakukan dalam keadaan apabila nasabah tersebut memang “nakal” dan tidak mengembalikan pembiayaan.

Research on Bai’ al-Murabahah Product Credit Settlement for Customer Who Can’t Pay Off in BRI Syariah Bank Branch Office of Yogyakarta was carried out in order to find how is Bai’ al-Murabahah product credit settlement for customer who can’t pay off in BRI Syariah Bank Branch Office of Yogyakarta. This research used juridical empirical approach, that is emphasize on field research, documents study was used as data collecting tool. This juridical empirical approach was used to get primary data in legal field, which was supported by juridical normative research based on literature research to get secondary data related to this research, thus the problem answer of this research will be obtained. Based on research result, customer who can’t pay off Bai’ al-Murabahah product in BRI Syariah Bank Branch Office of Yogyakarta was devided in 2 (two) categories, that is customer who can’t pay off seen from business or trade aspect and customer who can’t pay of seen from not good intention. Credit settlement for customer who can’t pay off in BRI Syariah Bank Branch Office of Yogyakarta which is often used is by deliberation, don’t reach banking mediation stage yet, arbitration (BASYARNAS), and Religious Court. Deliberation is considered as a simplest way, cheaper, practical, and bank and customer’s good reputation would be maintained, and it also seen as a most human way. Execution of this guarantee object is implemented in condition if the customer is really “naughty” and did not return the financing

Kata Kunci : Hukum Islam,Bank Syariah,Penyelesaian Piutang, Customer Who Can’t Pay Off, Credit and Bai’ al-Murabahah