Studi kelayakan awal untuk insersi kapsul Cadmium untuk Transmutasi Aktinida pada reaktor serba guna GA Sywabessy (RSG Gas)

KHUSYAIRI, Akhmad, Dr. Andang Widiharto

2007 | Tesis | S2 Teknik Fisika (Magister Rekayasa Keselamatan In

Energi nuklir dalam pemanfaatannya tidak bisa terlepas dari pengelolaan limbah radioaktif yang dihasilkan. Sejauh ini yang menjadi kendala dalam pengelolaan limbah radioaktif adalah limbah dengan umur panging. Dewasa ini telah banyak dilakukan penelitian tentang pengelolaan limbah umur panjang, salah satu diantaranya adalah dengan metoda transmutasi inti. Dalam penelitian ini dimodelkan kapsul yang terbuat dari bahan paduan aluminium-cadmium dengan 2 macam geometri yaitu silinder dan kotak dan diinsersikan kedalam posisi CIP teras RSG GAS. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan aspek neutronik dilakukan insersi kapsul pada RSG GAS dengan menggunakan metoda MCNP5. Parameter neutronik yang didapat adalah keff, Radial peaking Factor, serta fluks neutron cepat masuk ke dalam kapsul. Hasil penelitian menunjukkan bahwa insersi kapsul berpengaruh terhadap parmeter keselamatan yaitu keff, Radial peaking Factor, nilai keff berada pada kisaran 1,09, sedangkan radial peaking factor berada pada kisaran 9, sedangkan fluks fast neutron mempunyai kisaran orde 1012. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa insersi kapsul cadmium tidak boleh dilakukan karena dihasilkan nilai RPF lebih dari nilai RPF yang telah ditetapkan dalam LAK RSG GAS

The application of nuclear energy can not ignore radioactive waste management. So far, the problem of radioactive waste management is long-lived radioactive waste. Nowadays, there have been many researches on long-lived radioactive waste management; one of the methods is nuclear transmutation. In this research, modeled capsule made from combination between aluminumscadmium with two kinds of geometries i.e. cylinders and long-squares and they will be inserted in the position of CIP. This research is intended to know the invisibility of neutronic aspect by insertion the capsule in RSG GAS by using MCNP5 methods. Neutronic parameter appears keff, radial peaking factor, with fast neutron flux in the capsule. The result of the research show that insertion of the capsule influences the safety parameter i.e. radial peaking factor, the value of keff is about 1,09, while radial peaking factor is about 9, while the flux of fast neutron has approximate value about 1012. From this research can be concluded that cadmium capsule insertion can not be done due to the result of RPF exceed the permitted value stated by in SAR (Safety Analysis Report) of RSG GAS.

Kata Kunci : Limbah Radioaktif,Pengelolaan,Transmutasi Inti,Insersi Kapsul