Motivasi dan kepercayaan pasien untuk berobat ke Shinshe :: Studi di Kota ontianak Propinsi Kalimantan Barat

JAUHARI, Abdul Haris, Dra. Muhana Sofiati Utami, MS

2007 | Tesis | S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat (Perilaku dan Promosi

Latar Belakang: Pelayanan kesehatan tidak hanya diperoleh rnelalui pengobatan konvensial, tetapi juga pengobatan altematif. Penggunaan pengobatan altematif semakin popular di masyarakat. Hal mi didukung oleh budaya masyarakat dan media massa. Di Kota Pontianak dengan mayoritas masyarakat etnis Gina penggunaan pengobatan tradisional Cina sangat populer. Tujuan Penelitian: Mengetahui motivasi dan kepercayaan masyarakat untuk berobat ke shinshe. Metode Penelitian: Penelitian kualitatif dengan pendekatan grounded theoty. Lokasi penelitian di Kota Pontianak. informan penelitian ini adalah 12 orang pasien shinshe, enam orang shinshe, seorang staf Dinas Kesehatan, seorang dokter, dan seorang tokoh masyarakat etnis Cina. Pengambilan sampel dengan purposive sampling dengan strategi maximum variation sampling. Instrumen penelitian menggunakan pedoman observasi dan wawancara mendalam. Pemeriksaan keabsahan data menggunakan metode triangulasi sumber dan triangulasi metode. Anahsis data menggunakan Iangkah-Iangkah seperti membuat transknp data, coding, open coding, axial coding, penyajian data, dan diakhiri dengan penarikan kesimpulan. Hasil: Pasien memiliki kepercayaan, bahwa shinshe mempunyai kemampuan dalam mengobati penyakit-penyakit kronis. Motivasi pasien berobat ke shinshe karena kegagalan pengobatan konvensional, ketakutan terhadap penggunaan obat kimia, ketakutan operasi dan ketidakpuasan terhadap pengobatan konvensional. Keuntungan pengobatan shinshe menurut kepercayaan pasien, pengobatannya tuntas, murah, serta menggunakan bahanbahan alam, sedangkan kerugiannya obatnya tidak praktis, tidak enak, dan tidak terjamin kebersihannya. Pencetus pas hen bero bat ke shinshe adalah adanya informasi dan budaya yang mendukung, biaya terjangkau serta adanya pengalaman informan. Kesimpulan: Pasien shinshe beralih dan pengobatan konvensional ke pengobatan shinshe karena adanya kepercayaan, motivasi dan faktor pencetus. Perbaikan kualitas pelayanan kesehatan dan promosi kesehatan diperlukan agar masyarakat dapat memperoleh pengobatan yang tepat.

Kata Kunci : Metode Pengobatan Shinshe,Motivasi dan Kepercayaan Pasien