Eskalasi dan De-eskalasi komitmen pada individu yang Overconfidence dan Overoptimism dalam kasus investasi bertahap

BUDIPRAYITNO, Bambang, Dr. Supriyadi, M.Sc

2007 | Tesis | S2 Akuntansi

Eskalasi komitmen merupakan temuan yang sudah mantap, tetapi masih sedikit peneliti yang mengungkap karakter individu sebagai penyebab terjadinya eskalasi komitmen. Dalam penelitian psikologi banyak mengungkap individu yang overconfidence dan overoptimisme cenderung bias dan bertahan pada keyakinan awal. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk mengungkap eskalasi komimtmen pada individu yang overconfidence dan overoptimism serta mengusulkan cara pengurangannya. Dua desain eksperimen diberikan pada 107 mahasiswa secara acak menghasilkan 52 mahasiswa mengikuti eksperimen I dan 55 mahasiswa selebihnya mengikuti eksperimen II. Variabel dependen ekperimen I dan II adalah keputusan investasi, sedangkan variabel independennya adalah informasi negatif vs informasi investasi alternatif pada subyek yang keyakinannya tinggi (overconfidence) vs rendah (eksperimen I) dan subyek yang optimisme tinggi (overoptimism) vs rendah (eksperimen II). Metoda analisis menggunakan one way ANOVA. Hasil pengujian mengungkap bahwa subyek yang mempunyai overconfidence dan optimisme tinggi (overoptimism) cenderung memutuskan investasi yang lebih besar daripada subyek yang mempunyai overconfidence dan optimisme rendah. Hasil pengujian selanjutnya mengungkap bahwa eskalasi komitmen pada subyek yang mempunyai overconfidence dan optimisme tinggi (overoptimism) dapat dikurangi dengan pemberian informasi investasi alternatif.

Escalation of commitment presented a robust finding, yet researcher proved individual character as a driver of the escalation of commitment. In psychological study, found many overconfident and overoptimistic individual tend to be bias, defense the early confidence and optimism. Thus, this research intended to test the escalation of commitment an individual with overconfident and overoptimism, and also to propose reduction method. Two experiment designs were given to 107 students randomly, in which the result was 52 students followed first experiment and the rest of 55 students on second experiment. Dependent variable in experiment I and II was investment decision, while independent variable are negative information vs. alternative of information investment which was given to subject with high vs. low confidence (experiment I) and subject with high vs. low optimistic (experiment II). One way ANOVA was used to analyze hypothesis The finding result showed that the subject with overconfident and overoptimistic tend to decide larger investment than the subject with low confidence and optimismtic. Further testing results showed that escalation of commitment on subject with overconfident and overoptimistic was reduceable by giving information of the alternative investment

Kata Kunci : Eskalasi Komitmen,Overconfidence dan Overoptimism, escalation of commitment, de-escalation of commitment, overconfident, overoptimistic