Peranan merek dagang dalam meningkatkan perusahaan dan aspek-aspek hukumnya

LUDIYANTO, Dr. M. Hawin, SH.,LL.M

2007 | Tesis | S2 Ilmu Hukum (Magister Hukum Bisnis)

Hak atas Kekayaan Intelektual menjadi isu yang semakin menarik untuk dikaji, karena perannya yang semakin menentukan terhadap laju percepatan pembangunan nasional, terutama era globalisasi. Begitu besarnya peranan Merek Dagang dalam dunia bisnis, maka dengan Penulisan ini diharapkan masyarakat pada umumnya, khususnya Para Pengusaha dapat mengetahui secara jelas peranan Merek Dagang dalam membangun Brand Image dalam persaingan bisnis dan perdagangan sektor riil, serta perlindungan hukum atas Merek Dagang tersebut. Dalam dunia bisnis, Merek Dagang dapat dijadikan sebagai salah satu bentuk monopoli bisnis. Merek Dagang merupakan hak yang sah bagi si Produsen untuk memberi suatu ciri khas khusus pada produknya agar berbeda dengan produk lainnya yang sejenis. Merek Dagang merupakan salah satu cara pertama bagi pengusaha untuk menembus rantai perdagangan. Tidak hanya untuk menjual produknya kepada konsumen, tetapi juga secara tidak langsung membuat ikatan psikologis dengan konsumen pemakai produk mereka. Ketika ikatan dan kepercayaan itu terjadi, hal itu merupakan keuntungan terbesar bagi Produsen, karena dengan sendirinya produknya akan laku di Pasaran dengan mudah. Untuk memberikan perlindungan hukum atas Merek Dagang dapat dilakukan pendaftaran atas Merek Dagang tersebut pada Direktorat Merek dengan memenuhi persyaratan sesuai Undang-Undang No.15 tahun 2001 tentang Merek. Di dalam Penulisan ini, Penulis menggunakan Metode Normatif-Empiris sebagai faktor pendukung dalam Penulisan.

Intellectual Property has became interesting issues to discuss, since its roles grow to be more significant to the improvement of National development, especially in the globalization era. In view of that, this thesis was expected to provide knowledge for the society, particularly businessman/entrepreneur, in order that they will be clearly aware about the roles of Trade Mark to build Brand Image in business competition and real sector trade, as well as law protection of the Trade Mark. In business point of view, Trade Mark can be built as one of business monopoly. Trade Mark is a legal right owned by the owner (producer) to give distinctive features in their product; therefore, it will be different with other related products. Moreover, Trade Mark is one of the ways for the owner to penetrate in trade chain. Furthermore, Trade Mark is not only built to sell products to the consumers, but also to indirectly establish psychological relationship with the consumers. When positive relationship and trust emerged, the producers will obtain the benefits, since their products will be automatically sold in the Market with no difficulty. Meanwhile, in order to obtain law protection for the Trade Mark, we can file Trade Mark application for registration to the Directorate of Trade Mark by fulfilling the requirements as stated in Trade Mark Law No. 15/2001. In this thesis, the writer uses Normative-Empiric Method as supporting factor in the process of writing.

Kata Kunci : Hukum Dalam Bisnis,Merek Dagang,Perlindungan Merek