Laporkan Masalah

Pelanggaran yang Dilakukan Diplomat dan Konsul Beserta Sanksinya menurut Konvensi Wina 1961 dan 1963

DEWANTO, Akhbar Yudha, Prof.Dr. Sumaryo Suryokusumo, SH.,LLM

2007 | Tesis | S2 Ilmu Hukum

Tesis ini bertujuan untuk mengetahui pelanggaran yang dilakukan oleh diplomat dan konsul beserta sanksi yang dikenakan menurut konvensi yang ada dan juga untuk mengetahui akibat dari penjatuhan saksi terhadap pelaku pelanggaran dan kedua negara yang menjalin hubungan diplomatik dan konsuler, serta hubungan antara kedua hal itu. Tesis ini ditulis berdasarkan penelitian hukum normatif dengan melakukan studi dokumen. Dalam rangka mencapai penjabaran yang jelas, maka hasil penelitian dianalisa secara kualitatif dengan menggunakan metode deskriptif. Dalam perkembangan hubungan diplomatik dan konsuler, semua negara membina hubungan dan kerjasama satu sama lain mengadakan hubungan diplomatik sesamanya. Dan hubungan diplomatik ini diikuti dengan pembukaan perwakilan di negara masing-masing secara timbal balik. Hubungan diplomatik antar negara mengalami pasang surut dalam tingkat keharmonisannya. Banyak ragam pelanggaran dalam suatu hubungan diplomatik yang terjadi. Hubungan diplomatik ini tidak seluruhnya berjalan dengan ‘smooth’, karena banyak tantangan yang dihadapi misalnya pelanggaran terhadap ketentuan dalam konvensi sendiri oleh diplomat dan konsul. Pelanggaran yang dilakukan oleh diplomat dan konsul ini biasanya berkaitan dengan penyalahgunaan dalam melaksanakan fungsi sebagai agen negara. Penerapan sanksi seperti nota diplomatik, deklarasi persona non grata dan penanggalan kekebalan tergantung pada tingkatan hubungan diplomatik di antara negara pengirim dan negara penerima.

This research is aimed at violations conducted by diplomats and consul including sanction according to the convention was drafted besides explaining whether in such effect of sanctions application for agent diplomatic and consular who conduct violation and both state which establishes of diplomatic and consular relation, with the connection from both of them This is a normative juridical research which is based on literary research by applying document study in gathering the data. In turn to achieve a clear description, this research was analyzed qualitatively by using descriptive method. In development of diplomatic and consular relation, all countries build relations and cooperation each other. This diplomatic relation follows with the establishment of diplomatic premises at each country mutually. Diplomatic relations between states had riptide in its harmonies rate. Much kind of violations in diplomatic relations happens. This diplomatic relation entirely no commences with smooth, because so many challenges which involved such as violation against provisions in its convention bay diplomat and consular. Violation conducted by diplomat and consul usually related with abuse of diplomatic and consular function as states agent. Sanction implicated such as diplomatic notes, declaration of persona non grata, and waiver of immunity depends on rate of diplomat relations between receiving state and sending state.

Kata Kunci : Hukum Diplomatik,Konvensi Wina 1961 dan 1963,Pelanggaran Diplomat dan Konsul,The violation of diplomatic agent and consul, diplomat, consul, sanction, Vienna Convention 1961 and 1963


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.