Perjanjian Lisensi terhadap Seluruh Karya Seni Berdasarkan Akta di Bawah Tangan :: Studi Kasus terhadap Perjanjian Lisensi Karya Seni Affandi
KASIH, Juwita Aria, Taufiq El Rahman, SH.,MH
2007 | Tesis | S2 Ilmu Hukum (Magister Kenotariatan)Penelitian mengenai Perjanjian Lisensi Terhadap Seluruh Karya Seni Berdasarkan Akta Di Bawah Tangan (Studi Kasus Perjanjian Lisensi Karya Seni Affandi) ini bersifat empiris. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana perlindungan hukum bagi penerima lisensi berdasarkan akta di bawah tangan ketika terjadi peralihan pemanfaatan hak cipta dan perlindungan hukum bagi ahli waris jika sudah terjadi perjanjian lisensi antara pencipta dengan pihak ketiga. Penelitian ini dilakukan di Jogjakarta dengan mengambil sampel yang ditentukan secara purposive sampling. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder, yaitu data yang diperoleh dari bahan kepustakaan melalui studi dokumen yang didukung oleh data primer, yaitu data yang diperoleh langsung dari lapangan dengan menggunakan alat pengumpulan data berupa daftar pertanyaan dan wawancara. Data yang telah dikumpulkan dianalisis secara kualitatif dan dibuat dalam bentuk laporan hasil penelitian yang bersifat deskriptif. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa perjanjian lisensi yang berdasarkan akta di bawah tangan berlaku sah dan mengikat pihak ketiga selama perjanjian itu dibuat sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Perlindungan hukum bagi penerima lisensi dapat diberikan berdasarkan undangundang dan dari isi perjanjian lisensi yang dibuat berdasarkan azas kebebasan berkontrak. Perlindungan Hukum bagi ahli waris hak cipta adalah ahli waris dapat menuntut agar nama pencipta tetap dicantumkan dalam ciptaan, ciptaan tidak boleh diubah tanpa persetujuan, dan ahli waris berhak untuk mencabut perjanjian lisensi yang telah dilakukan antara pencipta dengan pihak ketiga
The research about License Agreement Toward Whole Work Of Art Based On Underhand Acte (Case Study Toward Affandi’s Art Work License Agreement) is an empirical research. This research purposed to understand how the law protection for the licensee based on underhand acte copyright purpose changed and law protection for the heritage if there have been license agreement between an author with the third side. The research take place in Jogjakarta and take samples with purposive sampling. The data that being used is secondary data, data that collected from library through document study supported by primary data, data that have been collected directly from field and using the collective tools like questioner and interview. The collected data were qualitatively analyzed and made in to descriptively research report form. Based on the result, it could be known that license agreement based on the underhand acte legal and bind it with the third side as long as the agreement is made based on the laws. Laws protection for the licensee could be given based on the laws and content of agreement that made based on the contract freedom. Laws protection for the copyright’s heritage that the heritage could ask for the name of the artist to be put in the work, the work can not be changed without agreement first, and heritage have the right to terminate the license agreement that have been agreed or done with the third side.
Kata Kunci : Hukum Perjanjian,Perjanjian Lisensi,Karya Seni Affandi,license, underhand acte, law protection