Laporkan Masalah

Pelaksanaan perjanjian lisensi Hak Siar antara PT. Cakrawala Andalas Televisi (ANTV) dengan rumah produksi :: Studi kasus

LESTANTI, Andhika Furi, Prof.Dr. Siti Ismijati Jenie, SH.,CN

2007 | Tesis | S2 Ilmu Hukum

Penelitian ini dimaksudkan untuk menjawab permasalahan pelaksanaan perjanjian lisensi hak siar antara televisi swasta dengan rumah produksi dalam suatu kegiatan penyiaran secara rinci dan lengkap. Penelitian ini bersifat yuridis empiris, yaitu dengan cara melakukan penelitian lapangan untuk memperoleh data primer dan penelitian kepustakaan untuk memperoleh data sekunder. Penelitian dilakukan di Jakarta pada stasiun swasta dan rumah produksi, yaitu stasiun televisi ANTV dan rumah produksi Prima Entertainment, dan hasil wawancara dengan nara sunber dari pihak unit legal masing-masing pihak dengan pedoman wawancara yang telah disiapkan sebelumnya. Berdasarkan hasil penelitian dan analisis yang telah dilakukan, Bila hak siar yang ada pada ANTV diberikan ke televisi swasta yang lain sebelum jangka waktu lisensinya berakhir, maka ANTV akan mengajukan surat somasi kepada pihak rumah produksi. Hal ini didasarkan pada isi perjanjian yang telah disepakati bersama, dimana pihak rumah produksi harus memberikan jaminan berupa pernyataan bahwa produk yang dibeli oleh ANTV, bebas dari tuntutan pihak lain yang merasa memiliki hak atas produk tersebut. Namun, apabila ternyata produk tersebut ditayangkan pada televisi swasta yang lain, maka rumah produksi wajib untuk memberikan ganti rugi yang diderita oleh ANTV sebesar 2 (dua) kali dari total harga produk dan nilai keuntungan yang seharusnya diperoleh ANTV. Pemberian lisensi ini juga menimbulkan kewajiban dari televisi swasta, untuk memberikan sejumlah biaya royalti kepada rumah produksi. Royalti diberikan atas suatu karya cipta, dan ANTV menentukan besarnya jumlah royalti dengan melihat dari sudut kualitas suatu program yang diserahkan oleh rumah produksi kepada televisi swasta. Dalam pelaksanaannya, royalti diberikan atau dibayarkan secara bertahap selama periode lisensi berlangsung.

This research is aimed to answer problems in detail and comprehensive on the implementation of licence agreement of broadcast right between private television and production house in a broadcasting activity. The research is juridical empirical research, which is by doing field research to obtain the primary data and library research to obtain the secondary data. The research is conducted in Jakarta on private television and production house, which is ANTV and Prima Entertainment, and interview result with resource person from legal department of each side using interview manual which has been previously prepared. Based the research result and analysis, if broadcast right that belongs to ANTV shifts to other television station before the time frame of licence is over, ANTV will sent somation to the production house. It is based on the approved agreement in which the production house must give guarantee in the form of statement that a product bought by ANTV. However, if the product apparently is broadcasted by other television station, the production house must give compensation to ANTV as much as twice of total product price and potential provit that should be received by ANTV. The licence also imposes obligation to television station to pay an amount of royalty fee to the production house. Royalty is given to a creative work, and ANTV determines the amount of royalty considering quality of the program given by the production house. In this implementation, royalty is given or paid gradually during the on going licence period.

Kata Kunci : Hukum Perjanjian,Lisensi Hak Siar,Televisi Swasta dan Rumah Produksi, Agreement, Licence, Licence Agreement


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.