Laporkan Masalah

Studi faktor-faktor yang berpengaruh pada pengikatan Aflatoksin B1 oleh bakteri asam laktat strain Lactobacillus acidophilus SNP-2

AMANAH, Hanim Zuhrotul, Prof.Dr.Ir. Endang S. Rahayu, MS

2007 | Tesis | S2 Ilmu dan Teknologi Pangan

Aflatoksin merupakan toksin alami yang sangat berbahaya karena bersifat karsinogenik,mutagenik, teratogenik dan immunosupresif. Salah satu cara yang dapat digunakan untuk mengurangi cemaran aflatoksin pada produk adalah dengan cara biologi menggunakan bakteri asam laktat. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari pengaruh faktor-faktor eksternal bakteri asam laktat yang meliputi konsentrasi aflatoksin B1, suhu, pH, waktu inkubasi dan pengaruh jumlah sel terhadap pengikatan aflatoksin B1 oleh bakteri asam laktat strain Lactobacillus acidophilus SNP-2 Penelitian dilakukan dengan menginkubasi 1010 CFU/ml bakteri asam laktat pada larutan buffer berbagai pH (3,0; 4,0; 5,0; 6,0; dan 7,3) yang mengandung aflatoksin B1 dengan berbagai konsentrasi yaitu 20 ppb, 40 ppb, 60 ppb, 80 ppb, dan 100 ppb. Suhu inkubasi yang digunakan adalah 4 oC, 28 oC, dan 37 oC. Untuk mengetahui pengaruh waktu inkubasi, dilakukan variasi waktu inkubasi yaitu 10 menit, 1 jam, 6 jam, 12 jam, dan 24 jam. Variasi jumlah sel ynag digunakan adalah 188, 109 dan 1010 CFU/ml. Analisis aflatoksin B1 dilakukan dengan menggunakan High Performance Liquid Cromatography (HPLC) Hasil penelitian menunjukkan bahwa pH merupakan faktor yang berpengaruh pada proses pengikatan AFB1 oleh bakteri asam laktat dan suhu optimal inkubasi adalah 37 oC. Peningkatan konsentrasi AFB1 tidak memberikan pengaruh yang nyata pada persentase pengikatan tetapi berpengaruh pada kecepatan pengikatan AFB1 oleh bakteri asam laktat strain Lactobacillus acidophilus SNP-2. Untuk memperoleh persentase pengikatan yang signifikan diperlukan paling sedikit 109 CFU/ml jumlah sel dalam proses. Pengaruh waktu inkubasi terhadap persentase pengikatan mengikuti persamaan logaritmik yaitu %AFB terikat a Ln t C 1 = + dengan nilai konstanta a dan C dipengaruhi oleh pH dan suhu.

The aim of this research are (1) to study the external factor of bacteria like concentration of AFB1, acidity (pH), temperature, and incubation time in the binding of aflatoxin B1 by lactic acid bacteria Lactobacillus acidophilus SNP-2 strain (2) to study the amount of bacteria cells in binding AFB1 by lactic acid bacteria Lactobacillus acidophilus SNP-2 strain. In this research, 1010 CFU/ml lactic acid bacteria was incubated on buffer saline with different acidity (pH 3,0; 4,0; 5,0; 6,0; and 7,3) that consist of different concentration of aflatoxin B1 (20, 40, 60, 80 and 100 ppb). The variation of incubation time is 10 min, 1 h, 6 h, 12 h and 24 h. To evaluate the effect of the amount of bacteria cell in the process, different amount of cell,108 CFU/ml, 109 CFU/ml, 1010 CFU/ml, was incubated in the buffer saline (pH 5) that have 20 ppb aflatokxin B1. The result of this research show that binding AFB1 by lactic acid bacteria was affected by pH and the optimum temperature of process was 37 oC. Increasing AFB1 concentration in medium did not affect to the percentage of AFB1 binding but affect the binding speed. Approximately a minimum of 1 x 109 CFU/ml was required for significant AFB1 binding by Lactobacillus acidophilus SNP-2 strain. The effect of time of incubation on binding follow the logarithmic equation y = a ln t + C with a and c are depend on pH and temperature.

Kata Kunci : Aflatoksin B1,Bakteri Asam Laktat, Aflatoxin B1, Lactic acid bacteria, pH, temperature, cell, time of incubation


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.