Karakteristik klinikopatologis penderita kanker payudara dengan kecenderungan herediter di RS Dr. Sardjito th 2004-2005

MUDA, Okto Prasetya, Dr.dr. Teguh Aryandono, SpB(K).Onk

2007 | Tesis | PPDS I Ilmu Bedah

Latar Belakang: Penderita kanker payudara dengan kecenderungan herediter memiliki prognosis yang lebih buruk dibandingkan dengan kanker payudara sporadis. Deteksi dini perlu dikembangkan supaya penderita dapat didiagnosis pada stadium awal. Faktor prognosis seperti ukuran tumor, status limfonodi regional, stadium, tipe histopatologi dan derajat diferensiasi histologi serta status hormonal reseptor, berperan terhadap kejadian kematian dan ketahanan hidup penderita. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik tumor yaitu stadium, ukuran tumor, status limfonodi regional, gambaran histopatologi, grading histopatologi, status estrogen reseptor dan progesteron reseptor dimana berperan sebagai faktor prognostik yang berpengaruh terhadap survival penderita kanker payudara dengan kecenderungan herediter. Bahan dan cara: Penelitian dilakukan terhadap 64 penderita. Analisa kesintasan dengan metode Kaplan Meier diujikan pada ukuran tumor, status limfonodi regional, stadium, tipe histopatologi dan derajat diferensiasi histologi serta status hormonal reseptor terhadap angka ketahanan hidup. Untuk melihat variabel yang paling berpengaruh, variabel yang signifikan diuji dengan analisis multivariat Cox Regresi. Hasil: Analisis pada penelitian ini didapatkan 2 variabel karakteristik tumor yang berpengaruh terhadap ketahanan hidup penderita, yaitu ukuran tumor dengan p <0,0077 dan stadium dengan p <0,0074. Hasil uji analisis Cox Regresi untuk kedua variabel secara bersama-sama terhadap ketahanan hidup tidak ditemukan variabel yang paling berpengaruh dengan p>0,05. Sedangkan status limfonodi regional, gambaran histopatologi dan grading histologi serta status estrogen reseptor dan progesteron reseptor dalam penelitian ini tidak bermakna secara statistik. Kesimpulan: Karakteristik klinikopatologis kanker payudara yang yang mempengaruhi angka ketahanan hidup penderita kanker payudara dengan kecenderungan herediter pada penelitian ini adalah ukuran tumor dan stadium.

INTRODUCTION : Hereditary breast cancer has worse prognosis than sporadic breast cancer. We should develop an early detection protocol so we can diagnose the patients at early stage. Prognostic factors such as stage, tumor size, regional lymph node status, histopathology type and histology grading, and hormonal receptor status play role in patient’s death or patient’s survival. Aim of this study is to show the tumor characteristics such as stage, tumor size, regional lymph node status, histopathology type and histology grading, and hormonal receptor status in the hereditary breast cancer. MATERIAL AND METHOD : This study underwent to 64 patients. Statistical analysis with Kaplan Meier method test to stage, tumor size, regional lymph node status, histopathology type and histology grading, and hormonal receptor for influence in survival. Cox Regression tested 2 significant variables to obtain the most significant variable. RESULT : There are 2 tumor characteristic variables that have influence in survival. They are tumor size with p <0,0077 and stage with p <0,0074. Cox Regression analysis show that the most significant variable was not found with p >0,05. The others such as regional lymph node status, histopathology type and histology grading, and hormonal receptor have no significancy to survival. CONCLUSION : Clinicopathological characterisctic in hereditary breast cancer that have influence in survival in this study are tumor size and stage.

Kata Kunci : Kanker Payudara, Klinikopatologis, Herediter, hereditary breast cancer – clinicopathological characteristic – survival.