Pengaruh program studi, akreditasi dan indeks prestasi terhadap prestasi calon pekerja BRI di sentra pendidikan BRI Yogyakarta

MAHMUD, Nur Sarono, Prof.Dr.Ir. Irham, M.Sc

2007 | Tesis | Magister Manajemen Agribisnis

Terdapat keterkaitan antara perkembangan BRI Unit dan kemajuan agribisnis di Indonesia. Sejak tahun 1969 BRI Unit Desa dibentuk oleh pemerintah untuk uji coba pemberian kredit pertanian yang dikenal dengan program bimbingan massal (bimmas). Walaupun program pemerintah tersebut akhirnya gagal namun semangat untuk mengembangkan ekonomi pedesaan yang berbasis pertanian tidak pernah padam. Dengan produk Kupedes dan Simpedesnya, BRI akhirnya bisa menjadi salah satu lembaga perantara keuangan mikro di pedesaan yang prestasinya sudah diakui dunia. Sukses bisnis keuangan mikro BRI Unit tidak terlepas dari dukungan para pekerjanya. Manajemen BRI mempunyai komitmen kuat pada peningkatan kualitas SDM. Terbukti dengan didirikannya 6 sentra pendidikan di seluruh Indonesia yaitu Padang, Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Surabaya dan Makasar. Syarat pendidikan formal bagi rekrutmen calon pekerja BRI juga ditingkatkan dari pendidikan SMA menjadi setingkat sarjana muda dari berbagai program studi. Tesis ini meneliti pengaruh program studi, akreditasi dan indeks prestasi perguruan tinggi pada prestasi pendidikan dan latihan calon pekerja di sendik BRI Yogyakarta. Penelitian ini dibahas dengan Analysis Of Varians (Anova) untuk mengetahui perbedaan masing-masing variabel bebas yaitu program studi, akreditasi dan indeks prestasi terhadap variabel tergantung yakni prestasi pendidikan dan latihan. Uji normalitas menggunakan SPSS diuji dengan Chi Squre (X2) dengan hasil X2 hitung 13,90 < F tabel 43,773 maka data berdistribusi normal. Hasil Analysis Of Varians (Anova) menunjukkan bahwa nilai prestasi di sendik Yogya dilihat dari program studi dan akreditasi adalah sama, sedangkan dilihat dari indeks prestasi hasilnya secara signifikan berbeda pada tingkat 95%. Pengaruh masing-masing variabel bebas diuji dengan analisis regresi berganda 2 variabel dengan hasil variabel indeks prestasi berpengaruh dan score akreditasi program studi tidak berpengaruh terhadap nilai prestasi di Sendik BRI Yogyakarta.

There was a link up between the development of BRI Unit and the increase of Indonesian agribussines. Since 1969 BRI Unit was founded by government became a pilot project for farming financing that was known as “Bimmas” program. Although that program failed but the spirit to develop the rural economic based on farming was never extinguished. By two products of banking:Kupedes and Simpedes, BRI became a rural micro financing that it’s performance was admitted around the world. The successful of BRI Unit’s micro finance is not released with the support from BRI’s employee. The management of BRI have tight commitment to increase the quality of human resources. It was proved with the developing of 6 training centers around the Indonesia, that was in Padang, Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Surabaya and Makasar. The formal education term for the employee candidate of BRI Unit was increased from high school degree to bachelor degree. This tesis researchs the influence of study program, university accreditation and achievement index at college to achievement grade at training and development of the employee candidate in Yogyakarta BRI Training Center. This research was analisied with Anova (Analysis Of Varians) to know the different each dependent variable that’s study program, university accreditation and achievement index at college to independent variable that’s achievement grade at training and development. Normality test was tested with SPSS Chi Squre (X2) that the result of X2 counted 13,90

Kata Kunci : Agribisnis,Kredit Pertanian,Kualitas Sumberdaya Manusia BRI