Laporkan Masalah

Pengaruh ukuran bahan baku dan lama pengeringan terhadap kualitas dan rendemen hasil penyulingan minyak biji pala (Myristica Fragrans Houtt)

FATONAH, Euis Siti, Ir. Suwedo Hadiwiyoto, MS.,M.Phil

2006 | Tesis | S2 Teknik Mesin (Teknologi Industri Kecil dan Mene

Indonesia merupakan salah satu negara penghasil minyak atsiri yang terkenal di dunia, bahkan untuk beberapa komoditas Indonesia menguasai pangsa pasar dunia salah satunya adalah minyak pala (Nutmeg Oil). Salah satu metode umum yang digunakan untuk pengambilan minyak atsiri biji pala adalah penyulingan uap (steam distillasi) Penelitian bertujuan untuk mempelajari pengaruh ukuran bahan baku dan lama pengeringan terhadap rendemen, analisis kualitas dan mengindentifikasi komponen-komponen kimia penyusun minyak biji pala dari jenis Myristica fragrans HOUTT. Rancangan Acak Kelompok digunakan dalam penelitian. Hasil penelitian menunjukkan semakin kecil ukuran bahan baku maka rendemen minyak biji pala yang dihasilkan semakin menurun, semakin lama pengeringan maka rendemen minyak yang dihasilkan semakin menurun. Kualitas minyak dari perlakuan bahan baku setelah dibandingkan dengan Standar E.O.A. dari semua parameter analisis hampir mendekati kriteria mutu minyak pala, kecuali kelarutan etanol 90%. Data kromatogram dengan gas kromatografi terindentifikasi 4 komponen kimia yang aktif antara lain β_pinena, 1,58% α_pinena (0,74%), limonene (0,54%), dan 4-metil-l-1 (metiletil)-3-sikloheksan 1-ol (0,37%) dan terendah pada α_terpineol asetat 0,04%

Indonesia is one of the famous essential oil producing country, even for some of Indonesian commodities can conquer the world market. Among them is Nutmeg oil. The general methods used for nutmeg oil recovery is steam distillation. This research was aimed to study the effect of raw material size and the period of drying process on yield and quality of nutmeg oil and to identify the chemical compounds of nutmeg oil from Myristica fragrans HOUTT. Randomized design were used along the work. As the smaller size of raw material the yield of nutmeg oil was decreased. While increasing the drying period of raw material woud give less the yield of lengthening nutmeg oil. All sample of nutmeg oil produced by this experiment showed that all parameters of the quality described by E.O.A were passed except for the solubility in 90% ethanol. Chromatographic data obtained from GC analyser indicated that the oil contents of β_pinene, (1,58%), α_pinena (0,74%), limonene (0,54%), dan 4-metil-l-1 (metiletil)-3-siklohexane 1-ol (0,37%) and the lowest was α_terpineol acetate (0,04%) as the active components

Kata Kunci : Destilasi,Minyak Atsiri,Biji Pala, Myristica fragrans HOUTT, Distillation, Essential Oil


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.