Minat dokter merujuk pasien ke Rumah Sakit Marga Husada Wonogiri

SUSTIYADI, Prof.dr. Hari Kusnanto, DrPH

2006 | Tesis | S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat (Manajemen Rumah Saki

Pendahuluan: RS Marga Husada adalah rumah sakit umum swasta tipe C yang terletak di kota Wonogiri. Pihak manajemen saat ini sedang mengupayakan peningkatan jumlah rujukan pasien dari dokter luar RS Marga Husada yang berdasarkan data rekam medis jumlah rujukannya masih rendah. Memfokuskan penelitian pada dokter luar RS Marga Husada, maka melalui pendekatan Ajzen’s Theory of Planned Behavior menganalisis minat dokter merujuk pasien ke RS Marga Husada. Tujuan Penelitian: a) mengetahui minat dokter merujuk pasien ke RS Marga Husada, b) mengetahui tingkat kekuatan serta signifikansi hubungan sikap, norma subyektif dan kontrol keperilakuan dengan minat dokter merujuk pasien ke RS Marga Husada, c) mengidentifikasi faktor yang dominan (diantara sikap, norma subyektif dan kontrol keperilakuan) yang berhubungan dengan minat dokter merujuk pasien ke RS Marga Husada. Metode Penelitian: Jenis penelitian analitik kuantitatif non eksperimental dengan rancangan penelitian cross sectional. Sebagai unit analisis adalah dokter praktek di wilayah kabupaten Wonogiri dan sebagai subyek penelitian adalah semua dokter praktek di wilayah kabupaten Wonogiri yang memenuhi kriteria inklusi. Hasil Penelitian: Minat dokter untuk merujuk pasien ke RS Marga Husada masih rendah (mean=2,84). Sikap berperilaku dokter (p=0,070) dan kontrol keperilakuan (p=0,22) tidak berhubungan dengan minat berperilaku dokter merujuk pasien ke RS Marga Husada, sedangkan norma subyektif secara signifikan dengan tingkat kepercayaan 0,01 mempunyai hubungan (0,00) yang paling kuat dengan minat berperilaku dokter merujuk pasien ke RS Marga Husada dengan koefisien regresi 0,644 Kesimpulan dan saran: Norma subyektif secara signifikan mempunyai hubungan yang paling kuat dengan minat berperilaku dokter merujuk pasien ke RS Marga Husada sehingga pihak rumah sakit perlu meningkatkan kepuasan kepada pelanggan baik pelanggan eksternal maupun internal agar tercipta norma subyektif baru yang positif.

Background: Marga Husada Hospital is a public hospital of type C located at Wonogiri Municipality. The hospital management is currently trying to increase the number of referred patients from doctors outside Marga Husada Hospital which, according to the medical records, the number of referrals is relatively small. Objective: By focusing on doctors outside Marga Husada Hospital using Ajzen's Theory of Planned Behavior the study was meant to a). analyze doctors' preference in referring patients to Marga Husada Hospital, b). identity strength and significance of attitude, subjective norms and behavioral control of influencing doctors' preference in referring patients to Marga Husada Hospital, c). identify the variable (attitude, subjective norms and behavioral control) which has strongest association with doctors' preference in referring patients to Marga Husada Hospital Method: The study was quantitative analytical non experimental with cross sectional design. Analysis units were practising doctors at the area of Wonogiri District and the subjects were all practising doctors at the area of Wonogiri District who fullfiled inclusion criteria. Result: Doctors' preference to refer patients' to Marga Husada Hospital tended to be low (mean: 2,84). Doctors' attitude (p=070) and behavioral control (p=0.22) did not associate with doctors' preference to refer patients to Marga Husada Hospital, whereas subjective norms significantly associated with doctor’s preference (p= 0.01) to Marga Husada Hospital with regression coefficient 0.644. Conclusion and Suggestion: Subjective norms had the greatest association with doctors' preference in referring patients to Marga Husada Hospital. Therefore the hospital needed to increase satisfaction of customers either external or internal in order to create positive new subjective norms.

Kata Kunci : Rumah Sakit,Rujukan Pasien,Peran Dokter dan Perilaku Konsumen, customer behavior, planned behavior, attitude, subjective norms, behavioral control, preference