Analisis strategi pengembangan Rumah Sakit Umum Daerah dr. Doris Sylvanus Palangka Raya Kalimantan tengah

RAFII, Mohamad, Agastya, Drs.,MBA.,MPM

2005 | Tesis | Magister Manajemen

Rumah Sakit Umum Daerah dr. Doris Sylvanus merupakan salah satu pusat layanan kesehatan di Kalimantan Tengah mempunyai sumber daya yang paling lengkap mulai dari tenaga dengan latar belakang pendidikan yang beraneka ragam, dengan profesionalisme yang tinggi, sarana, prasarana dan peralatan yang memadai serta ilmu pengetahuan dan teknologi yang relatif dapat diandalkan sehingga mampu mempunyai competitive advantage dalam memberikan pelayanan kesehatan yang memuaskan kepada masyarakat. Rumah Sakit Umum Daerah dr. Doris Sylvanus sebagai rumah sakit milik pemerintah daerah menghadapi berbagai permasalahan, yaitu : anggaran pembiayaan untuk peningkatan sarana dan prasarana kesehatan yang sangat bergantung pada subsidi yang diberikan oleh pemerintah daerah, mutu pelayanan kesehatan dengan tuntutan memiliki kemampuan untuk menyediakan pelayanan kesehatan yang bermutu kepada masyarakat, mutu sarana kesehatan yang dimiliki untuk menunjang kegiatan pelayanan kesehatan, tenaga medis dan non medis yang merupakan aset terpenting yang harus diberdayakan serta pengadaan obatobatan yang bermutu dan dengan harga yang terjangkau oleh masyarakat. Berdasarkan pada keputusan Direktorat Jenderal Pelayanan Medik, terdapat beberapa parameter yang dijadikan tolak ukur untuk menilai tingkat keberhasilan dan keadaan pelayanan rumah sakit, yaitu : tingkat pemanfaatan sarana pelayanan, mutu pelayanan dan tingkat efisiensi pelayanan. Beberapa parameter yang diukur adalah : Bed Occupancy Rate (BOR), Average Length of Stay (LOS), Bed Turn Over (BTO), Turn Over Interval (TOI), Net Death Rate (NDR) dan Gross Death Rate (GDR) untuk mengukur tingkat efisiensi pemanfaatan tempat tidur. Dari hasil penelitian diperoleh bahwa RSUD dr. Doris Sylvanus masih belum mencapai tingkat efisiensi yang disyaratkan. Terdapat beberapa analisa yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : analisa stakeholder, analisa lingkungan eksternal (PEST-D dan Five Forces), analisis lingkungan internal (analisa sumber daya, analisa strategi dan analisa kinerja). Analisa yang digunakan untuk membuat formulasi strategi dilakukan dengan menggunakan analisa SWOT. Dari hasil analisa diketahui bahwa grand strategy RSUD dr. Doris Sylvanus ada pada Growth Strategy. Ini berarti bahwa RSUD dr. Doris Sylvanus harus meningkatkan dan menambah kemampuan layanan kesehatan dengan menambah jumlah dokter, baik itu dokter umum maupun dokter spesialis. Meningkatkan kerjasama dengan pemasok untuk ketersediaan obat dan peralatan medis secara kuantitas dan kualitas (Backward Vertical Integration) dan menghasilkan produksi yang tinggi dan stabil serta peningkatan prediktibilitas permintaan (Forward Vertical Integration), melakukan efisiensi keuangan dengan cara meminimalkan biaya untuk dapat meningkatkan profit

-

Kata Kunci : Manajemen Strategi,Pengembangan Rumah Sakit