Analisis kandungan informasi laporan keuangan terhadap volume kegiatan perdagangan dan variabilitas tingkat keuntungan saham
WIRAJAYA, Nala, Eduardus Tandelilin, Prof.Dr.MBA
2005 | Tesis | Magister ManajemenInvestor membutuhkan informasi dalam pengambilan keputusan investasi di pasar modal. Informasi tersebut digunakan untuk penilaian saham. Salah satunya adalah informasi laporan keuangan yang dipublikasikan perusahaan. Penelitian ini bertujuan menguji kandungan informasi dalam publikasi laporan keuangan perusahaan yang tergabung dalam kelompok LQ45 tahun 2001 sampai 2004. Laporan keuangan yang diteliti adalah laporan keuangan perusahaan yang menghasilkan kenaikan laba dan penurunan laba. Pengumuman laporan keuangan yang mengandung informasi menyebabkan reaksi investor yang tercermin dalam abnormal return, volume kegiatan perdagangan, dan variabilitas tingkat keuntungan saham. Penelitian ini menggunakan metode studi peristiwa untuk menguji kandungan informasi dalam laporan keuangan. Studi peristiwa melihat reaksi pasar yang terjadi akibat adanya suatu peristiwa yang informasinya dipublikasikan. Reaksi investor dibuktikan dengan terdapatnya abnormal return yang signifikan di sekitar tanggal publikasi. Untuk perusahaan yang mengalami kenaikan laba, investor bereaksi negatif pada dua hari sebelum pengumuman dan bereaksi positif dua hari setelah tanggal publikasi laporan keuangan. Sedangkan untuk perusahaan yang mengalami penurunan laba investor bereaksi negatif pada lima hari sebelum pengumuman dan pada tanggal publikasi. Kandungan informasi yang tercemin dari volume kegiatan perdagangan sebelum dan sesudah laporan keuangan perusahaan yang mengalami penurunan laba juga menghasilkan perbedaan yang signifikan. Tetapi perusahaan yang mengalami kenaikan laba tidak menghasilkan perbedaan yang signifikan volume kegiatan perdagangan saham sebelum dan sesudah pengumuman laporan keuangan. Untuk variabilitas tingkat keuntungan saham, perusahaan yang mengalami penurunan laba menghasilkan perbedaan yang signifikan. Tetapi perusahaan yang mengalami kenaikan laba tidak terdapat perbedaan variabilitas tingkat keuntungan yang signifikan. Begitu juga untuk pengujian beda reaksi investor terhadap publikasi laporan keuanga n perusahaan yang mengalami kenaikan laba dan penurunan laba yang tidak menghasilkan perbedaan abnormal return yang signifikan. Kesimpulan akhir dari penelitian menunjukkan bahwa laporan keuangan dipergunakan investor dalam pengambilan keputusan di pasar modal. Investor lebih bereaksi terhadap perusahaan yang mengumumkan penurunan laba dibandingkan dengan kenaikan laba. Hasil penelitian ini menunjukkan laporan keuangan perusahaan yang mengalami penurunan laba lebih mengandung informasi dibandingkan kenaikan laba.
Investors need information in decision making process in capital market. That information is used for stock valuation. One of that information is announced financial statement. This research has its purpose which is to examine information contains in company’s announced financial statement. The companies which included are those companies which are member of LQ45 in period of time 2001 until 2004. The objects of examined financial statement are those which contain information about profit and lo sses of companies. It involves information about earnings of company as a whole. That information mentioned about usually will cause investor’s reaction, which can be illustrated by abnormal return, trading volume activity and security return variability. This research is using event study method. In order to examine information content in financial statement, event study is useful to observe market reactions which happen as implication of announced information explained above. Investor reaction can be seen in significant abnormal return around earning announcement date. For companies which have increasing earnings, the investor will react negatively in two days before announcement date and they will each positively in two days after announcement date. And the companies which have decreasing earnings, investor will react negatively in five days before and positively in the announcement date. The companies which suffer decreasing earnings are usually having result in different significant trading volume activity before and after announcement date. But the companies which have increasing earnings do not usually result in different trading volume activity. Then companies which suffer decreasing earning have result different significantly of security return variability before and after announcement date. But companies which have increasing earnings do not result in different significant security return variability. Those facts explained above usually can be seen in information content available. The final conclusions of this research show that financial statement is used by investor in their decision making process in capital market. Investors prefer to react against companies which announce decreasing profit than increasing profit. The result also show the company financial statement which report the decreasing profit have contain more information content to financial report which report increasing profit.
Kata Kunci : Manajemen Investasi,Laporan keuangan,Pasar Modal, information content, abnormal return, trading volume activity, security return variability