Meningkatkan kinerja PT PLN (Persero) wilayah Kalimantan Barat untuk sistem Pontianak dengan membangun sistem integrasi menggunakan Scada :: Supervisory Control and data Acquisition
MARIANA, Chatarina Dian, Surahyo, B.Eng.,M.Eng.Sc
2006 | Tesis | Magister ManajemenPengoperasian Sistem SCADA di PT. PLN (Persero) memberikan peranan dan pengaruh yang besar terhadap peningkatan kinerja PT. PLN (Persero). Kecepatan dan akurasi pengolahan data, sistem yang terintegrasi serta sistem teknologi otomatisasi telah memberikan dampak yang positif dalam memperoleh pengoperasian sistem yang handal dan effisien. Perbaikan dan pengevaluasian pengoperasian sistem SCADA terus dilakukan agar diperoleh pengoperasian sistem yang optimum. Penerapan sistem SCADA tidak hanya perlu dilakukan di daerah Jawa-Bali saja namun juga perlu diterapkan di daerah luar Jawa-Bali seperti Pontianak. PT. PLN (Persero) Wilayah Kalimantan Barat untuk sistem Pontianak telah menerapkan pengoperasian sistem SCADA, namun penerapan sistem otomatisasi jarak jauh ini belum dapat diterapkan secara optimum. Penerapan sistem SCADA di Pontianak saat ini hanya terbatas sebagai telemetering dan belum dapat terintegrasi di seluruh daerah Pontianak. Permasalahan seperti kebutuhan akan penambahan pembangkit baru, kebutuhan pasokan bahan bakar serta pembangunan pembangkit baru tentunya membutuhkan suatu sistem pengendali handal dan akurat. Sistem SCADA yang terintegrasi dapat memberikan solusi bagi permasalahan yang dihadapi saat ini. Permasalahan yang ada serta solusi terbaik yang diperlukan akan dianalisa menggunakan analisa SWOT dan FAST. Analis SWOT yang dilakukan terdiri dari analisa lingkungan eksternal dan internal. Analisa lingkungan eksternal terdiri dari peluang dan ancaman sedangkan analisa lingkungan internal terdiri dari kekuatan dan kelemahan. Analisa-analisa ini kemudian disusun menjadi suatu matriks dengan menggunakan skor sehingga nantinya akan diketahui bagaimana kinerja dan keandalan sistem serta kendala yang terjadi sebelum dan sesudah diterapkannya sistem SCADA di Pontianak. Analisa FAST merupakan metodologi yang menggunakan pendekatan pemecahan masalah dalam membangun blok pembangun sistem. Analisis yang dilakukan dalam FAST adalah membentuk fase-fase dan aktifitas, dimana dalam setiap fasenya akan menghasilkan produk yang kemudian dilanjutkan ke fase berikutnya. Analisis yang dilakukan menggunakan metode kualitatif dan hasilnya dituliskan dalam bentuk laporan penelitian dimana hasil analisis didasarkan pada hasil penelitian yang dilakukan. Pengembangan Sistem SCADA dengan fungsi EMS (Energy Management System) untuk mendapatkan pengoperasian yang optimum dan DMS (Distribution Management System) untuk meningkatkan mutu, kontinuitas maupun keandalan terhadap pelayanan pelanggan, tentunya merupakan solusi yang terbaik agar pengoperasian sistem SCADA lebih optimal. Penggunaan serat fiber optic sebagai pengganti WLL tentunya juga tidak dapat diabaikan agar interkoneksi antar system dapat terealisasi.
Operation SCADA System in PT. PLN (Persero) giving a contribution and a big influence for raising performance of PT. PLN (Persero). Speed and accuracy of data processing, integrated system and aoutomation technology system had give a positive impact for obtain a trade on and efficient operation system. Improvement and evaluation operation SCADA system keep on conducted for giving optimum operation system. Application of SCADA system, not only need to do just in Jawa- Bali area but need to do in outside of Jawa-Bali area like Pontianak. PT. PLN (Persero) Wilayah Kalimantan Barat for Pontianak System had application operation SCADA system, but this application aoutomation system has not optimum application yet. Application SCADA system in Pontianak just for telemetering and has not integrated in all area Pontianak yet. Problems like increasing new generation, increasing fuel and development new generation, sure need a trade on and accuracy control system. Integrated SCADA system can giving a solution for this problems. This problems and the best solution will analysis with SWOT and FAST. SWOT analysis have two analysis, external analysis and internal analysis. These analysis arranged with matriks using scores and will be knew how performance system and problems before and after application SCADA system in Pontianak. FAST analysis is methodologi using problem solution approach with develop building block system. FAST analysis form phases and activity, where in every phase will produce product which continued to the next phase. These analysis using qualitative method and analysis product reported in research report which analysis product based on research. Growth of SCADA system with EMS (Energy Management System) for giving optimum operation and DMS (Distribution Management System) for raising quality, continuity and trade on for customer services are a best solution for optimal operation SCADA system. Using fiber optic as substitude WLL as sure can not be ignored for giving interconection system.
Kata Kunci : SCADA, EMS, DMS, fiber optic, WLL, SWOT, FAST, master plan