Interaksi sertifikat Bank Indonesia sebagai besaran operasi pasar terbuka dan inflasi di Indonesia: 1999.7-2005.6
WIDIARSO, Eko Put, Prof. Insukindro, Ph.D
2006 | Tesis | Magister Ekonomika PembangunanKebijakan moneter merupakan kebijakan otoritas moneter atau bank sentral dalam bentuk pengendalian besaran moneter untuk mencapai stabilitas perekonomian yang tercermin dalam kestabilan tingkat inflasi. Kebijakan moneter dapat dilakukan melalui pengendalian jumlah uang beredar atau suku bunga. Penelitian ini dimaksudkan untuk melihat transmisi kebijakan moneter melalui pengendalian suku bunga. Penelitian juga dimaksudkan untuk menganalisis hubungan antara suku bunga Sertifikat Bank Indonesia (SBI) sebagai instrumen dalam Operasi Pasar Terbuka (OPT) Bank Indonesia dan inflasi di Indonesia tahun 1999.7-2005.6. Dengan menggunakan data kualitatif dan kuantitatif dari laporan Bank Indonesia, penelitian dilakukan dengan bantuan alat analisis Uji Kausalitas Granger (1969). Alat analisis ini digunakan untuk melihat hubungan kausalitas antara suku bunga SBI, suku bunga Pasar Uang Antar Bank (PUAB), suku bunga Deposito, dan Inflasi dalam kerangka operasional kebijakan moneter berdasarkan pendekatan harga (suku bunga). Hasil penelitian menunjukkan semakin besarnya perhatian otoritas moneter terhadap peranan suku bunga dalam mekanisme transmisi kebijakan moneter. Dibuktikan dalam penelitian ini bahwa proses transmisi kebijakan moneter dengan pendekatan harga dapat berjalan efektif. Dalam proses transmisi dengan pendekatan harga, suku bunga SBI efektif digunakan sebagai instrumen pengendalian moneter untuk mencapai kestabilan tingkat inflasi. Kesimpulan ini ditunjukkan oleh adanya interaksi positif dan efektif antara SBI dengan inflasi pada periode pengamatan.
Monetary policy is a policy of monetary authority or central bank to control monetary agregate to achieve economic stability reflected in stable inflation rate. It can be performed by changes in either the nominal money stock or the shortterm nominal interst rate. The present research aimed to identify monetary policy transmission by changes the short-term nominal interest rate. It was also to anlyze the relationship between Certificate of Bank Indonesia (Sertifikat Bank Indonesia/SBI) as instrument in the open market operation and inflation in Indonesia for 1999.7 – 2005.6 periods. Using qualitative and quantitative data from Bank Indonesia’s reports, the research was carried out through the use of Granger’s Causality test (1969). It was conducted to identify the causal relationship between the SBI rate, PUAB rate, Deposit rate and inflation in terms of operational monetary policy based on price approach (interest rate). Results showed increasing concerns of monetary authority on the interest rate’s roles in transmission mechanism of monetary policy through price approach The research proved that transmission mechanism of monetary policy through price approach was able to be effective. During transmission process using price approach, effective SBI could be exploited as monetary controlling instrument to achieve stable inflation rate. The conclusion was indicated by positive and effective interaction between SBI and inflation during observation period.
Kata Kunci : SBI, Inflasi, kebijakan moneter, mekanisme transmisi, interaksi, inflation, monetary policy, transmission mechanism, interaction