Preferensi wisatawan terhadap obyek dan daya tarik wisata (ODTW) dan implikasinya bagi penentuan strategi pemasaran wisata :: Studi kasus ODTW di Kabupaten Tasikmalaya

SALUDDIN, Dr. Janianton Damanik

2006 | Tesis | S2 Magister Kajian Pariwisata

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui preferensi wisatawan terhadap obyek dan daya tarik wisata (ODTW) berdasarkan karakteristik demografi, sosial, ekonomi, dan psikografi, serta untuk membuat rekomendasi dalam menentuan starategi pemasaran ODTW di Kabupaten Tasikmalaya. Penelitian dilakukan menggunakan metode penelitian deskriptif. Data dikumpulkan menggunakan metode wawancara terstruktur (kuesioner), dokumentasi dan observasi lapangan. Data tersebut meliputi profil wisatawan, pengeluaran wisatawan, pengalaman berwisata, frekuensi kunjungan ke ODTW, atraksi yang diminati, dan aktivitas wisatawan. Kemudian data tentang kondisi ODTW, aksesibilitas dan amenitas. Metode yang digunakan untuk pengambilan sampel adalah accidental sampling, dengan jumlah sampel sebanyak 250 responden. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ODTW alam dan budaya lebih disenangi oleh pria, sebaliknya wanita lebih menyenangi ODTW buatan. ODTW alam lebih disenangi oleh wisatawan berusia remaja, ODTW budaya lebih disenangi responden usia dewasa. ODTW buatan lebih disenangi responden lanjut usia. Wisatawan yang berstatus menikah lebih menyenangi ODTW budaya dan buatan, sedangkan yang belum menikah lebih menyenangi ODTW alam. Segmen wisatawan ke ODTW setempat mayoritas adalah the-pass-through-travelers dan familiy market yang tergolong dalam kelas sosio-ekonomi menengah ke bawah serta berkepribadian psikosentris. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, maka strategi utama yang direkomendasikan dalam penentuan strategi pemasaran ODTW adalah memperluas pasar dan memperkuat posisi pasar yang telah ada. Implementasinya dapat dilakukan dengan menggunakan bauran pemasaran yaitu strategi produk, harga, distribusi dan promosi. Strategi produk sebaiknya dilakukan dengan meningkatkan kualitas fasilitas dan aksesibilitas serta meningkatkan kualitas pelayanan. Strategi harga sebaiknya dilakukan dengan menerapkan standarisasi harga di semua ODTW dan memodifikasi harga dengan paket-paket tertentu. Strategi distribusi disarankan untuk memperbanyak papan nama penunjuk arah ODTW dan menjalin kerjasama dengan agen-agen perjalanan wisata yang ada kota-kota besar yang dianggap mempunyai potensi pasar. Strategi promosi dapat dilakukan dengan cara mouth to-mouth promotion, membuat situs internet dan penyebaran brosur/leaflet

This research aimed to know the tourist preference to tourism object (ODTW) based on demography, social, economic, and psychographic characteristics. The result recommended to development marketing strategy in Tasikmalaya Regency. research used a descriptive method. The data was collected by using interview (questionnaire) method, documentary, and field observation. The data includes tourist profile, tourist opinion, and activities, expenditures, motivations and attractions condition. The sampling method was accidental sampling, with amount of samples 250 respondents. The result of this study indicates that natural and cultural attractions were more preferred by men visitors, on contrary women more think much of attraction (ODTW) made in. The natural attraction was more preferred by adolescent. The cultural attractions were more preferred by adult respondents. The old age was more preferred to attraction made in. Unmarried visitors were more preferred to natural attractions. Married visitors were more preferred to cultural and man made attractions. The market segment in this destination can be divided into two parts, that are the-pass-through-travelers and family market that come from the middle downward of socio-economic class and psycho-centric tourist. Based on the results, the main strategies recommended on tourism objects (ODTW) marketing are creating a new market and develop strength market position. Its implementation could be performed by using marketing mix that is product, price, place or distribution and promotion strategy. The product strategy should be conducted by increasing facilities and accessibility, and making better quality of services. The pricing strategy could be used a standard pricing and defining price of tourism package. The distribution strategy is suggested to utilizing distribution channels like increasing amount of traffic sign and tour operators in the big cities. Finally, the promotion strategy should be performed by mouth to mouth promotions, publications like leaflet and internet websites

Kata Kunci : Pariwisata,Strategi Pemasaran,Daya Tarik Wisata, Tourist preference, Tourism Object (ODTW), and marketing strategy.