Illegal Logging di Kalimantan Selatan :: Studi di Taman Hutan Raya Sultan Adam Kalimantan Selatan

WINARNO, Alip, Drs. Haryanto, MA

2006 | Tesis | S2 Ilmu Politik (Politik Lokal dan Otonomi Daerah)

Studi mengenai fenomena illegal logging ini dilakukan pada komunitas masyarakat yang melakukan aktivitas illegal logging di Taman Hutan Raya Sultan Adam sebuah kawasan konservasi di Kalimantan Selatan yang sekaligus berfungsi sebagai catchment area waduk Riam Kanan. Waduk ini berperan sangat vital bagi masyarakat Kalimantan Selatan yaitu disamping sebagai penyedia tenaga listrik, juga sebagai sumber bahan baku air minum, irigasi pertanian dan perikanan, pengendali banjir, dan lain-lain yang keberlangsungannya dipengaruhi oleh terpeliharanya Taman Hutan Raya Sultan Adam sebagai catchment areanya. Tujuan studi ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor penyebab dan proses terjadinya illegal logging di tingkat lokal sehingga pada akhirnya dapat menentukan alternatif solusi yang terkait dengan permasalahan tersebut. Data-data primer dalam studi ini dikumpulkan dengan menggunakan prinsip theoritical sampling dan prinsip snow ball melalui proses wawancara dengan pihak-pihak yang dianggap mengetahui fenomena illegal logging seperti para para petani, pekerja di sektor perkayuan yang terdiri dari, operator chainsaw dan sopir truk, pemilik sawmill, LSM, dan juga aparat pemerintah yang terkait dengan urusan kehutanan. Disamping itu juga didukung oleh data skunder yang dipublikasikan instansi pemerintah terkait. Metode yang digunakan dalam studi ini adalah deskriptif kualitatif yang dimaksudkan untuk mengkaji data atau fakta yang selanjutnya ditafsirkan sedemikian rupa sehingga hasil analisis dapat memberikan gambaran mengenai proses dan faktor-faktor penyebab terjadinya illegal logging di Taman Hutan Raya Sultan Adam. Hasil studi ini menunjukkan bahwa proses terjadinya illegal logging di Taman Hutan Raya Sultan Adam melibatkan banyak pihak dengan perannya masing-masing. Aktor-aktor yang terlibat berasal dari aparat pemerintah, pemilik modal (cukong) dan dari kalangan masyarakat yang dilakukan dengan berbagai modus operandi untuk mensiasati dari jeratan hukum dan upaya memuluskan aktivitasnya. Modus operandi ini dilakukan oleh pihak-pihak yang terlibat dalam aktivitas illegal logging baik secara langsung maupun tidak langsung sesuai dengan kemampuan dan kewenangan masing-masing yang terdiri dari modus operandi yang terkait dengan legalitas kayu, pengangkutan kayu, komunitas usaha, status dan pemanfaatan kayu. Sedangkan faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya illegal logging adalah dapat dijelaskan dan terkait dengan beberapa aspek yaitu aspek legalitas, sosial ekonomi masyarakat, kesenjangan supply dan demand kayu serta penegakkan supremasi hukum.

This study of concerning phenomenon illegal logging is conducted at society community doing activity of illegal logging in the Grand Forest Park of Sultan Adam, a conservation area in South Kalimantan which at one blow function as catchment area of the Dam of Riam Kanan. This dam is sharing very vital for society of South Kalimantan that is beside as electric power supply, also as source of raw material drinking water, irrigation of agriculture and fishery, flood control, and others which its taking place is influenced by looking after of the Grand Forest Park of Sultan Adam as its catchment area. this Study target is to know the cause factors and process the happening of illegal logging in local level so that in the end can determine the related solution alternative with the the problems. The primary data in this study were collected by using principle of theoritical sampling and principal of snow ball of passing process interview that assumed know the phenomenon of illegal logging, for instance : farmer, worker in wood sector, consisted of the operator of chainsaw and truck chauffeur, sawmill owner, LSM, as well as related government agency with the forestry business. Beside that is also supported by data skunder publicized by a related governmental institution. Method used in this study is descriptive qualitative intended to study the data or fact is later on interpreted in such a manner so that result of analysis can give the illustration of concerning process and cause factors of the happening of illegal logging in the Grand Forest Park of Sultan Adam. Result of this study indicate that the process of the happening of illegal logging in the Grand Forest Park of Sultan Adam entangle a lot of party with its role each. Actor in concerned come from governmental agency, capital owner (boss) and from society circle conducted by various modus operandi to interrogate from punish lassoing and strive smoothly its activity. This modus operandi is conducted by partys in concerned in activity of illegal logging of either through direct and also indirectly as according to ability and authority of each consisted of the related modus operandi with the legality of wood, transportation of wood, community of effort, reason and wood usage. While factors causing the happening of illegal logging is related and explainable with a few aspect, that is legality aspect, social economics of society, difference of wood supply and demand and also rule of law enforcement.

Kata Kunci : illegal logging, Taman Hutan Raya Sultan Adam, the Grand Forest Park of Sultan Adam