Uji diagnostik ibrin Degradation Product (FDP) pada penderita Dissminated Intravascular Coagulation
RUMBIAK, Iras Blandina R, dr. Setyawati, Sp.PK(K)
2006 | Tesis | S2 Ilmu Kedokteran KlinikDisseminated Intravascular Coagulation (DIC) merupakan kelainan yang ditandai oleh perdarahan yang berlebihan yang dapat berlanjut dengan kegagalan multi organ. Diagnosis dini diperlukan untuk memulai terapi sehingga angka kematian yang tinggi dapat ditekan. DIC ditandai oleh pembentukan thrombin dan aktivitas plasmin secara sistematik akibat pacuan yang disebabkan oleh berbagai penyakit. Pembentukkan plasmin yang berlebihan dicerminkan oleh peningkatan fibrin dan fibrinogen degradation product (FDP) yang merupakan tanda utama DIC. D-dimer merupakan uji yang sensitif untuk diagnosis DIC dan tidak selalu tersedia di laboratorium-laboratorium RS umum. Pemeriksaan FDP merupakan pemeriksaan yang lebih sederhana diperkirakan dapat dipakai sebagai alternatif alat diagnosis di tempat pelayanan yang tidak tersedia uji D-dimer. Tujuan penelitian ini adalah untuk membandingkan penampilan diagnosis FDP dengan pemeriksaan D-dimer. Penelitian ini merupakan penelitian uji diagnosis, Fibrin degradation product (FDP) secara bebas dan tersamar dibandingkan dengan D-dimer sebagai baku emas untuk diagnosis (DIC). Subyek penelitian adalah penderita yang dicurigai menderita DIC atau secara klinis menunjukkan gejala trombosis yang datang ke Instalasi gawat darurat RS. Dr. Sardjito. Data dianalisis menggunakan table 2x2 untuk mendapatkan penampilan diagnosis yaitu sensitivitas dan spesifisitas, nilai ramal positif dan negatif, akurasi dan likelihood ratio. Pemeriksaan FDP diharapkan dapat memberikan manfaat pada laboratorium yang menyediakan pemeriksaan D-dimer sehingga pengelolaan pasien DIC dapat dilakukan lebih baik.
Disseminated Intravascular Coagulation (DIC) is a disorder with massive bleeding manifestation and may result in multi organ failure. Early diagnosis is needed to start therapy so that high mortality rate can be suppressed. DIC signed systematically by thrombin generation and plasmin activity due to stimulation of various diseases. Excess generation plasmin reflected by elevated fibrin and fibrinogen degradation product (FDP) level, which is primary, sign of DIC. D-dimer is a sensitive test for diagnosis for DIC but unfortunately is not always available in laboratory hospital. Test of FDP is a simpler test and thought as an alternative test in laboratotory, which is D-dimer test not available. Objective of this study is to validate FDP test by comparing with D-dimer test. This study is a diagnostic test whereas the FDP test validated blindly and independently by D-dimer test. Subject of the study is patient suspected suffer from DIC or clinically show symptom of thrombosis attended in emergency department of Dr. Sardjito hospital. Data are analyzed by 2X2 table to define diagnostic performance namely sensitivity, specificity, posiitive predictive value, negative predictive value, accuracy as well as likelihood ratio. FDP test is hoped to be benefial in laboratory in which D-dimer test not available so that management of patient suffer from DIC can be performed better.
Kata Kunci : Kedokteran Klinis,Dissminated Intravascular Coagulation,FDP, Disseminated Intravascular Coagulation (DIC) – FDP - Uji diagnosis