Uji diagnostik sindrom klinis kejang dengan demam dibandingkan pemeriksaan cairan serebrospinal
SUSYANTO, M. Bambang Edi, dr. Sunartini, Ph.D.,Sp.A(K)
2006 | Tesis | S2 Ilmu Kedokteran Klinik (Ilmu Kesehatan Anak)Kejang dengan demam merupakan masalah yang banyak dijumpai pada masa bayi dan anak. Tantangan diagnostik yang sangat penting adalah membedakan infeksi susunan saraf pusat di antara kejang demam. Beberapa gejala dan tanda klinis diketahui dapat membedakan dua kelompok diagnosis tersebut, namun masih terdapat kontroversi di antara ahli, di antaranya mengenai kemungkinan tidak jelasnya gejala dan tanda infeksi meningeal pada bayi dan anak di bawah 18 bulan serta akibat pemberian antibiotika sebelum kejang. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan nilai diagnostik beberapa gejala dan tanda klinis dalam membedakan anak-anak dengan infeksi susunan saraf pusat dari kejang demam, yakni tipe kejang, lama kejang, pembonjolan ubun-ubun, pemanjangan periode posiktal dan tanda rangsang meningeal. Subyek penelitian adalah bayi dan anak berusia 2 sampai 60 bulan dengan masalah aktif kejang dengan demam yang berkunjung ke RS Dr. Sardjito. Pada semua subyek yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi dilakukan pencatatan dan pelaporan gejala dan tanda klinik yang diteliti dan pemeriksaan cairan serebrospinal oleh petugas yang telah dilatih. Pemeriksaan dilakukan secara independen dan kedua pemeriksa dibutakan. Hasil penelitian utama adalah sensitivitas, spesifisitas, rasio kecenderungan dan nilai duga gejala dan tanda klinis tersebut dibandingkan dengan hasil pemeriksaan cairan serebrospinal sebagai baku emas
Background: Seizure with fever remains a significant prolem in infant and childhood. The important diagostic challenge is differentiate children with central nervous infection between febrile seizure. Some symptomps and signs known to be able to differentiate both diagnosis classification, but there is controversion between authors and guidelines, particularly regarding the sign and simptomps that is subltle in infant and children under 18 months age and as a result from antibiotics administration before seizure. Objective: To determine the diagnostic values some clinical symptomps and signs for differentiating infants and children with central nervous infection from febrile seizure, including type and duration of seizure, bulging fontanella, prolongation of postictal period and meningeal signs. Method: Subjects of this study include infant and children 2 - 60 months age, with active problem seizure with fever at Sardjto,s hospital.We observe all subject meet to inclusion and exclusion criteria regarding the symptomps and signs that tested for diagnostic test, comparing with cerebrospinal fluid examination. Clinical and laboartory examination were performed independently and blinded. Results: Sensitivities, specificities, likelihood ratios and predictive values of clinical symptomps and signs compared to the result of cerebrospinal fluid examination.
Kata Kunci : Diagnosis Sindrom Klinis,Kejang Demam,Infeksi Susunan Saraf Pusat, seizure with fever, febrile seizure, central nervous infection, symptomps and signs, diagnostic values.