Pemisahan diri Timor Timur dari Negara Kesatuan Republik Indonesia dan dampaknya terhadap ketahanan nasional

SURYANDARDIYANTA, Drs. Armaidy Armawi, M.Si

2005 | Tesis | S2 Ketahanan Nasional

Penelitian ini bertujuan untuk mendiskripsikan dampak pemisahan diri Timor Timur dari Negara Kesatuan Republik Indonesia terhadap ketahanan nasional yang didahului dengan mengetahui latar belakang integrasinya ke dalam wilayah Indonesia. Penelitian ini lebih dititikberatkan pada studi pustaka dan penuangan pengalaman penulis selama bertugas di Timor Timur. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dengan analisis data secara kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan: 1) telah terjadi pemisahan diri Timor Timur melalui suatu jajak pendapat sebagai akibat dari keputusan Habibie untuk memberikan dua opsi kepada rakyat Timor Timur, 2) pemisahan diri Timor Timur dari Negara Kesatuan Republik Indonesia selain menimbulkan dampak positif juga menimbulkan dampak negatif yang sangat besar bagi seluruh rakyat Indonesia baik di dalam negeri maupun dalam percaturan politik internasional, 3) pengaruh negatif yang muncul mencakup seluruh aspek kehidupan bangsa yaitu aspek ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, pertahanan dan keamanan, 4) pemisahan diri Timor Timur terjadi tidak hanya karena keinginan rakyat Timor Timur semata tetapi juga karena agenda negara-negara tertentu yang menginginkan kehancuran Negara Kesatuan Republik Indonesia.

This research aims to describe the impact resulted from the Timor Timurs separation from Unitary State of Republic of Indonesia on the national tenacity. The description would follow the evaluation on the reasons behind previous Timor Timurs integration into Indonesian territory. The research is based more on library research and the researchers account on the experience while was assigned for Timor Timur. The research method applied here is descriptive method, and the data analysis is served for qualitative analysis. The result of the research shows that : 1) a separation conducted by Timor Timur through a referendum has been occurred as a result of Habibie’s policy of posing two options for Timor Timur people, 2) Timor Timur separation from the Unitary State of Republic of Indonesia not only brought about positive impact but also a huge negative impact to Indonesian people both in internal affair and international political affair, 3) the emerging negative influence included the whole aspects of nations life, which are ideologycal, political, economical, sosio -culture, and defense and security aspects, 4) Timor Timur separation occurred not solely on account of Timor Timur people wishes, but there were also certain scheme in which certain countries involved in managing the downfall of the Unitary State of Republic of Indonesia.

Kata Kunci : Ketahanan Nasional,Dampak Pemisahan Timor Timur, Separation, Impact, National Tenacity.