Proses morfofonemik afiksasi dalam Bahasa Indonesia

SAROSA, Teguh, Prof.Dr. I Dewa Putu Wijana, MA

2005 | Tesis | S2 Linguistik

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan proses morfofonemik yang terjadi pada proses afiksasi dalam bahasa Indonesia. Yang dimaksud proses morfofonemik di sini yaitu proses perubahan fonem yang terjadi dari proses afiksasi. Perubahan ini meliputi perubahan bunyi yang berupa fonem maupun alofon Penyediaan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara, dan intuisi. Observasi data dilakukan pada harian Solo Pos dan Kompas. Data dari kedua harian ini dianggap cukup memenuhi. Untuk melengkapi data diadakan wawancara dengan orang yang berkecimpung di bidang bahasa seperti dosen bahasa. Selain itu data juga diperoleh dari intuisi peneliti yang juga merupakan seorang penutur asli bahasa Indonesia. Analisis data didasarkan pada empat dasar proses morfofonemik yaitu proses perubahan fonem, proses penambahan fonem, proses penghilangan fonem, dan proses pergeseran posisi fonem. Proses analisis mengacu pada setiap bentuk afiksasi untuk mendapatkan variasi proses morfofonemik yang mungkin terjadi . Afiks yang digunakan dalam pross afiksasi yaitu {meN-}, {meN-i}, {meN-kan}, {peN- }, {peN-an}, {ber-}, {ber-an}, {ber-kan}, {per-}, {per-an}, {-an}, {ke-an}, {-i}, {-wan}, {ter-}, {di-}. Dari analisis data diperoleh empat belas macam proses morfofonemik yaitu 1) proses perubahan fonem, 2) proses perubahan dan pergeseran posisi fonem, 3) proses perubahan, penghilangan, dan pergeseran posisi fonem, 4) proses penghilangan fonem, 5) proses perubahan, penambahan, dan pergeseran posisi fonem, 6) proses pergeseran posisi fonem, 7) proses penambahan fonem, 8) proses penghilangan dan penambahan fonem, 9) proses perubahan dan penambahan fonem, 10) proses perubahan dan penghilangan fonem, 11) pergeseran dan penghilangan fonem, 12) proses perubahan, penghilangan, dan penambahan fonem, 13) proses penambahan dan pergeseran posisi fonem, 14) proses perubahan, penambahan, penghilangan, dan pergeseran posisi fonem.

This research is aimed at describing the process of morphophonemic of affixation processes in Indonesian. What is meant by morphophonemic process in this research is the change of phoneme which happened in the affixation processes of Indonesian. The change of phoneme includes the sound change of phoneme and allophone. The data of this research is obtained through observation, interview, and intuitive method. By observation, the data is taken from Solo Pos and Kompas newspaper. Interview is done to the Indonesian lecture and they who dealt with Indonesian and to complete the data the intuitive method is used by the writer as native speaker of Indonesian. Data analysis is done based on the four basic change of morphophonemic: change of phoneme, add of phoneme, loss of phoneme, and shift of phoneme. Analysis process is referred to each affixation to get the variation of morphophonemic which may arise. Affixes which are used in this research are {meN-}, {meN-i}, {meN-kan}, {peN-}, {peN-an}, {ber-}, {ber-an}, {ber-kan}, {per-}, {per-an}, {-an}, {ke-an}, {-i}, {-wan}, {ter-}, {di-}. Based on the analyzing data, there are fourteen variations of morphophonemic processes. They are 1) process of change of phoneme, 2) process of change and shift of phoneme, 3) process of change, loss and shift of phoneme, 4) process of loss of phoneme, 5) process of change, add, and shift of phoneme, 6) process of shift of phoneme, 7) process of add of phoneme, 8) process of add and loss of phoneme, 9) process of change and add of phoneme, 10) process of change and loss of phoneme, 11) process of loss and shift of phoneme, 12) process of change, add, and loss of phoneme, 13) process of add and shift of phoneme, 14) process of change, add, loss, and shift of phoneme.

Kata Kunci : Bahasa Indonesia,Proses Morfofonemik,Afiksasi,Morphophonemic Process, Affixation, Phoneme, Allophone