Kajian kerusakan jalan Purwodadi-Blora terkait dengan kepadatan dan CBR Subgrade
PATANDUK, James Williams Tiranda, Dr.Ir. Hary Christady Hardiyatmo, M.Eng.,DEA
2005 | Tesis | Magister Sistem dan Teknik TransportasiKonstruksi jalan terdiri dari tanah dasar (subgrade), lapis pondasi bawah (sub base), lapis pondasi atas (base) dan lapis permukaan (surface). Komponenkomponen tersebut haruslah memenuhi persyaratan yang ditentukan dan disesuaikan dengan tingkat pelayanannya terhadap lalulintas. Ruas jalan Purwodadi-Blora mengalami kerusakan secara periodik pada musim kemarau dan musim hujan. Kemungkinan kerusakan ini diakibatkan oleh kualitas subgrade, untuk itu dilakukan penelitian terhadap kepadatan dan CBR subgrade. Penelitian dilakukan di Laboratoruim Mekanika Tanah Jurusan Teknik Sipil UGM, dengan mengambil sampel dari ruas jalan Purwodadi-Blora km 2+750 sampai dengan km 25+610 pada 15 titik pengamatan. Pengujian kepadatan dilakakukan dengan membandingkan kepadatan lapangan dan kepadatan maksimum subgrade yang diperoleh di laboratorium, sebelum itu dilakukan uji properties dengan tujuan mengetahui klasifikasi dan sifat fisiknya. Untuk pengujian CBR dilakukan sesuai dengan kepadatan lapangan dan 95% kepadatan maksimum laboratorium, untuk itu sampel terlebih dahulu direndam dalam bak perendaman selama 4x24 jam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa subgrade ruas jalan Purwodadi-Blora termasuk dalam klasifikasi A-7-6 dan A-6 menurut sistem AASTHO dan CH serta CL menurut sistem Unified. Pengujian kepadatan relatif dan perhitungan nilai CBR menunjukkan bahwa subgrade tidak memenuhi syarat sehingga mengakibatkan kerusakan pada konstruksi perkerasan di atasnya
The pavement system structure crunist of subgrade, subbase, base and surface. Each component had to fulfill the quality that required and appropriated with the level of traffic serviced. The Purwodadi – Blora road section in the Central Java province periodically damages during rainy and dry seasons. These periodically damages could be an effect of the poor quality of subgrade, therefore the test of density and CBR of subgrade were carried out. This research was conducted in Soil Mechanic Laboratory of Gadjah Mada University with samples from Purwodadi – Blora road section, km 2+750 to km 25+610 on 15 point. These samples consist 3 samples taken from road section which in good conditions and 12 samples from road section which in poor conditions. The density test had done and then comparing the field density and the maximum laboratory density the soil properties test had done to find the physical characteristic and the classification of subgrade. The CBR tests were carried out relating with the field density and 95% of the maximum laboratory density. The result of the research indicated that the soil classification of the subgrades were to A-7-6 and A-6 for AASHTO classification and belongs to CH and CL for Unified classification. Based on the two of classification the subgrades consisted of silt soils and clays with high plasticity. The density and CBR test indicated that the value of CBR were low so that the pavement tends to damage due to traffic load.
Kata Kunci : Transportasi Jalan,Kerusakan Ruas Jalan,Kepadatan,CBR Subgrade, subgrade, density, CBR, clay, silt