Analisis peringkat faktor-faktor pemilihan lokasi Ruko dari sudut pandang pengguna dan pengembang Ruko di Kota Pekanbaru
ASTERIANI, Febby, Prof.Ir. A. Djunaedi, MUP.,Ph.D
2005 | Tesis | Magister Perencanaan Kota dan DaerahPembangunan ruko berkembang dengan pesat hampir di semua kota di Indonesia. Dalam perkembangannya, pembangunan ruko mengalami pasang surut. Selama krisis ekonomi, bisnis ini berhenti drastis. Namun sebaliknya, pembangunan ruko di kota penelitian yaitu Kota Pekanbaru justru semakin meningkat saat terjadi krisis ekonomi. Bahkan sampai saat ini pembangunan ruko terus terjadi. Fenomena yang terjadi, ruko-ruko tersebut menyebar secara sporadis hampir di seluruh penjuru kota, hingga dikhawatirkan akan memonopoli lahan terbangun. Meskipun banyak pembangunan ruko yang siap bangun tersebut belum digunakan, namun investasi dalam bisnis ini tetap berlangsung. Pengguna dan Investor ruko merupakan pihak yang terlibat langsung dengan fenomena ini. Dalam melakukan pemilihan lokasi ruko, para pengguna dan investor ruko mempunyai faktor-faktor penting yang menjadi pertimbangan mereka, baik faktor yang dianggap sangat menentukan maupun faktor yang dianggap menentukan.. Oleh karena itu, penulis ingin mengetahui bagaimana faktor-faktor pemilihan lokasi ruko tersebut menurut preferensi pengguna dan investor ruko dan seperti apa peringkat faktor-faktor pemilihan lokasi ruko tersebut. Dalam penelitian ini digunakan pendekatan deduktif dengan metode analisis kuantitatif. Penelitian dimulai dari teori-teori yang sudah ada kemudian melihat kondisi dilapangan. Untuk pengguna ruko, sampel ditetapkan terlebih dahulu dan dipilih secara acak. Penelitian dilakukan terhadap pengguna ruko di 15 kelurahan yang mempunyai jumlah ruko paling dominan di Kota Pekanbaru. Sedangkan untuk investor ruko, penelitian dilakukan terhadap seluruh investor ruko yag ada di Kota Pekanbaru. Berdasarkan hasil analisis, ditemukan bahwa semua faktor pemilihan lokasi ruko yang terkandung dalam teori, memang merupakan faktor-faktor yang dianggap menentukan oleh pengguna dan investor ruko dalam melakukan pemilihan lokasi ruko. Faktor-faktor yang dianggap menentukan oleh pengguna ruko dalam pemilihan lokasi ruko adalah: kelengkapan sarana prasarana, kondisi lingkungan, kondisi sosial ekonomi, kelengkapan fasilitas perdagangan, aksesibilitas, aspek kesehatan, kependudukan, keterkaitan spasial dan kondisi fisik wilayah. Sedangkan faktor-faktor yang dianggap menentukan oleh investor ruko dalam pemilihan lokasi ruko adalah harga tanah, kelengkapan sarana prasarana, kondisi lingkungan, kondisi sosial ekonomi, aspek teknis pelaksanan, kelengkapan fasilitas perdagangan, aksesibilitas, aspek kesehatan, kependudukan, keterkaitan spasial dan kondisi fisik wilayah. Sedangkat peringkat faktor-faktor pemilihan lokasi ruko menurut pengguna dan pengembang ruko untuk faktor yang sama adalah: kelengkapan sarana prasarana, kondisi lingkungan, aksesibilitas kelengkapan fasilitas perdagangan,aspek kesehatan, kependudukan, keterkaitan spasial dan kondisi fisik wilayah.
The development of ruko (house and shop in the same building) has been very rapid in all cities in Indonesia. In the development, the building undergoes the ups and downs. During the economic crises, the business was stalled. However the building of ruko in the researched areas, viz Pekanbaru, in fact increased. Even, until today the building is still continuing. What happened was that ruko spread sporadically almost throughout the cities so that they might disturb the building lands. Althought the ruko had not been prepared to be built, investments were running. The users and investors of ruko were the parties involved directly in the phenomena. In deciding the location of ruko to be built, the users and investors had important factorsthey took into their consideration including very determinant and determinant factors. The researcher wish to discover the preference and ranks of the factors to the users and investors. In the research, deductive method was employed using quantitavive analysis. The research reviewed the existing theories and then compared them with the reality. For ruko users, samples were determinded and chosen randomly. The research was also conducted to the ruko users in 15 kelurahan (villages) that had the highest number of ruko ini Pekanbaru. While fir the investors, the research was conducted to all investors existing in Pekanbaru. The result of research showed that all factors determining the location of ruko which were proposed in the theories were considered the determinant factors by both users and investors. The factors regarded as being determinant by users include the completeness of infrastructure, environmental condition, social and economic condition, completeness of trading facilities, accessibility, health factors, population, relations between spatial and physical condition of the areas. While the investors considered the following factors determinant: price of land, completeness of infrastructure, environmental conditions, implementation techniques, completeness of trading facilities, accessibility, health factors, population, relations between spatial and physical condition of the areas. The similar ranks of factors according to users and investors included completeness of infrastructure, environmental conditions, accessibility, completeness of trading facilities, health aspect, population, relations between spatial and physical condition of the areas.
Kata Kunci : Ruko,Perkembangan Pembangunan,Lokasi