Pengetahuan dan sikap terhadap aborsi dikalangan siswi SMU di Kota Yogyakarta dan Kabupaten Gunungkidul

HERAWATI, Sri, Prof.Dr. Tadjuddin Noer Effendi

2005 | Tesis | S2 Sosiologi

Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran yang mendalam tentang pengetahuan dan sikap terhadap aborsi di kalangan siswi SMU di Kota Yogyakarta dan Kabupaten Gunungkidul. Secara khusus bertujuan untuk mendeskripsikan pengetahuan dan sikap antara siswi SMU di Kota Yogyakarta dan di Kabupaten Gunungkidul terhadap aborsi, mengetahui apakah ada perbedaan persepsi antara siswi SMU di Kota Yogyakarta dan di Kabupaten Gunungkidul terhadap aborsi serta untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhinya. Selain itu juga untuk memperoleh alternatif-alternatif guna mengurangi aborsi menurut siswi SMU di Kota Yogyakarta dan di Kabupaten Gunungkidul. Penelitian ini menggunakan rancangan pendekatan kualitatif. Pendekatan kualitatif dipilih agar dapat memberikan informasi yang mendalam sehingga memberi pemahaman maksimal. Disamping murah, waktu relatif singkat dan rancangan dapat dimodifikasi selama penelitian berlangsung. Alat yang digunakan sebagai pengumpulan data terdiri dari focus group discussion (FGD) dan indepth interview. Lokasi penelitian terdiri dari 4 kelompok FGD berasal dari SMU Kabupaten Gunungkidul dan 4 kelompok FGD berasal dari SMU Kota Yogyakarta. Untuk memperkuat informasi dari masing-masing SMU dilakukan indepth interview kepada guru Bimbingan Konseling atau guru lain yang langsung menangani siswi. Analisis data yang digunakan adalah analisis diskriptif kualitatif dengan cara meringkas dan menginterpretasikan data. Akses informasi KRR yang diperoleh siswi di Kota Yogyakarta berasal dari internet, majalah, buku bacaan, VCD maupun teman, bahkan dari keluarga. Sedang siswi di Kabupaten Gunungkidul akses informasinya tidak selengkap siswi di Kota Yogyakarta dan hanya sebagian kecil yang merasa terakses dari keluarga. Perubahan sosial yang cepat, informasi yang serba canggih, perubahan pengetahuan, ketrampilan membawa dampak pada perilaku remaja terhadap masalah seksualitas. Dengan demikian remaja (baca: siswi SMU) sangat perlu mendapatkan informasi yang benar tentang KRR melalui jalur sekolah. Pengetahuan siswi SMU dan termasuk guru yang berasal dari Kota Yogyakarta relatif lebih tinggi dibandingkan mereka yang berasal dari Kabupaten Gunungkidul. Siswi SMU Kota Yogyakarta cenderung lebih membolehkan aborsi asalkan alasannya jelas, seperti demi keselamatan jiwa ibu, demi karier, demi sekolah dan seterusnya disbanding siswi di Kabupaten Gunungkidul. Faktor malu dan takut pada orang tua mendominasi alasan aborsi bagi remaja. Pengetahuan siswi di Kota Yogyakarta lebih baik dibandingkan dengan siswi di Kabupaten dan siswi di Kabupaten Gunungkidul secara umum masih “lugu” dan tidak senang dengan aborsi, untuk siswi di kota Yogyakarta terkesan lebih permisif terhadap tindak aborsi. Secara umum faktor malu dan takut pada orang tua menjadi alasan utama remaja melakukan aborsi. Persepsi siswi di Kota Yogyakarta maupun di Kabupaten Gunungkidul tentang aborsi relatif sama. Alternatif yang dapat diajukan demi perbaikan kondisi: penyuluhan KRR, VCD, film, seni, memasukkan materi KRR ke dalam kurikulum.

The main subject of this thesis is to observe the female students of senior high school knowledge and attitude towards abortion in Yogyakarta municipality and Gunungkidul district of the Special Province of Yogyakarta. The writer of this thesis focuses her research on the different perception between the female students of the Gunungkidul district and Yogyakarta municipality towards abortion and all the ibfluential factors behind. In addition to those, the writer of this thesis also focuses her attention on the opinion of the female students in order to find alternative solutions in reducing abortion. Method of qualitive approach is used to collect the data for this thesis. Because of its effectiveness, efficiency, and flexibilitythis method is choosen to get the information needed accurately. Based on the area, the writer of this thesis divides the object of the research into 2 (two) main groups. The first group consist of the female students of senior high school located on the district of Gunungkidul, whereas the other group consist of the female students of senior high school located on the municipality of Yogyakarta. Indepth interview with the guidance and counseling teachers were done to affirm the information from the observed objects. To analyze the data the writer of this thesis uses the descriptive qualitative analysis method. Owing to that observation, the writer of this thesis finds that the students from the municipality of Yogyakarta have many access to get the information about woman or adult reproduction health. They receive the information from internet, magazines, books, VCD, friends, and also from their parents, meanwhile the students from the district of Gunungkidul do not have the access of information as much as those who live in Yogyakarta municipality. That is why the students and teachers from the municipality of Yogyakarta have a better information about woman or adult reproduction health. In other words, their knowledge about sex education are more complete. The world globalization takes part in changing the opinions and attitude of the adult/students towards abortion. Students need the right information about human reproduction that should be included into their study programme. Compare to the students from the distict of Gunungkidul, generally, students from the municipality of Yogyakarta are more permissive. Disgrace and anxiety are the main factor which influence them to abort. It can be concluded that the students from the municipality of Yogyakarta have a better knowledge on woman/adult health of reproduction than the students from the district of Gunungkidul. However, both of the groups of the students have the same perception about abortion. Generally, they disagree about abortion. There are some ways to solve this problem of abortion: the students/adult have to get the information about woman health reproduction through VCD, films, lessons, and schools.

Kata Kunci : Kesejahteraan Sosial,Aborsi,Sikap dan Pengetahuan,Siswi SMU