Laporkan Masalah

Pelaksanaan perjanjian kerja sama antara petani tambak dengan punggawa dalam pengadaan udang di Kutai Kartanegara

SUHADI, Nainuri, Prof.Dr. Nindyo Pramono, SH.,MS

2005 | Tesis | S2 Ilmu Hukum (Magister Hukum Bisnis)

Perjanjian kerja sama antara Petani tambak dengan Punggawa dalam pengadaan Udang di Kutai Kartanegara,mempunyai resiko yang tinggi. Tujuan di lakukan penelitian ini untuk mendapatkan data-data tentang pelaksanaan perjanjian kerja sama yang dilakukan oleh punggawa dengan para petani tambak dalam rangka pengadaan bahan baku udang pada pabrik pembekuan udang di Kecamatan Anggana Kabupaten Kutai Kartanegara Kalimatan Timur, dan solusi apabila terjadi wanprestasi. Penelitian ini bersifat yuridis penelitian kepustakaan dan dilengkapi dengan penelitian lapangan normative,oleh karenanya mengutamakan,penelitian lapangan dilakukan di daerah Kutai Kartanegara. Dari hasil penelitian penulisan dapat menyimpulkan bahwa pelaksanaan perjanjian kerja sama yang dilakukan antara petani tambak denganpunggawa merupakan perjanjian yang tidak seimbang lebih banyak menguntungkan pihak punggawa, dapat menjadikan ketergantungan dari petani serta menimbulkan unsure hambatan persaingan atau praktek monopoli seperti yang dimaksudkan dalam Undang – Undang No. 5 tahun 1999 tentang Larangan praktek monopoli dan persaingan usaha tidak sehat.

The purpose of this research are to get the data of the cooperative agreement implementation that has been done between the financial backers with the embakment breeders in order to supply the basic commodity of shrimp in freesing shrimp storage in sub district of Anggana, Kutai Kartanegara regency, East Kalimanatan and the solution, if there is default an one party. This research is the normative juridical, therefore, it means, the writer mostly has done the literature study and it has been completed by the field study, which had been had been done in Kutai Kartanegara. From the research, the writer can conclude that implementation agreement between the financial backers and embankment farmers, gives more profit to the backers than the breeders / farmers and it creates the obstruction element for competition that is monopoly practice regulated in the UU No. 5.1999 about prohibition of monopoly practice & unfair competition.

Kata Kunci : Hukum Dalam Bisnis,Perjanjian Kerjasama,Pengadaan Udang, The financial backers, Embankment farmers


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.