Kajian kerusakan Jalan Purwodadi-Godong terkait dengan kepadatan dan CBR tanah subgrade
ZILZAL, Muhammad, Dr.Ir. Hary Christady Hardiyatmo, M.Eng.,DEA
2005 | Tesis | Magister Sistem dan Teknik TransportasiRuas jalan Purwodadi-Godong mengalami kerusakan disepanjang jalan dengan tingkat kerusakan dari ringan hingga berat. Ruas jalan ini dibangun diatas tanah dasar (subgrade) yang umumnya merupakan tanah asli yang dipadatkan ataupun tanah dasar dari hasil timbunan yang mempunyai sifat-sifat teknis tanah yang buruk, ditandai dengan air tanah berlebihan dan daya dukung yang rendah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melakukan uji kepadatan pada subgrade, mendapatkan hubungan antara kepadatan lapangan dan kepadatan 95% maksimum terhadap nilai CBR dan menganalisa kerusakan jalan yang terkait dengan kekuatan tanah dasar (subgrade). Selain itu diharapkan dapat memberikan konstribusi pemikiran kepada pihak perencana pembangunan. Penelitian ini dilakukan dengan mengambil sampel tanah pada ruas jalan Purwodadi-Godong sebanyak 15 titik, dengan 3 sampel pada ruas jalan yang relatip baik dan 12 sampel pada ruas jalan yang mengalami kerusakan dari sedang hingga berat. Pengujian yang dilakukan berupa uji kepadatan lapangan dengan alat tabung contoh tanah (core cutter method) dan uji CBR di laboratorium. Pengujian kepadatan dilakukan dengan membandingkan kepadatan lapangan dengan kepadatan maksimum yang diperoleh di laboratorium. Pengujian CBR dilakukan sesuai dengan nilai kepadatan lapangan dan 95% nilai kepadatan maksimum di laboratorium, dengan cara perendaman (soaked) selama 4 x 24 jam. Hasil penelitian diperoleh kepadatan relatip tanah dasar yang mencapai 95% hanya pada lokasi : titik 1, 4, dan 5 dan nilai CBR tertinggi adalah 5,02% pada lokasi titik 1 dan terendah 1,20% pada lokasi titik 3, 9 dan 12. Berdasarkan hasil penelitian dan observasi, penyebab kerusakan jalan secara umum adalah kepadatan yang kurang dan nilai CBR yang rendah .
Purwodadi-Godong road section had a damage along the road which ranges from light to heavy level. This road was constructed on subgrade which was a compacted indigenous soil or excavated clay with poor technical nature indicated by overrated water soil and low strength. This research is aimed to conduct density test on the subgrade, to obtain the relationship between field density and maximum 95% density of CBR value and analyze the road damage related to subgrade strength. Besides, it was expected that this research could give scientific contribution to development planner. This research was done by taking 15 soil samples from Purwodadi – Godong road, where 3 samples taken from road section which was relatively in good condition and 12 samples from road section ranges to medium and poor condition. The test this research were field density test with soil sample cylinder device (core cutter method) and CBR test in laboratory. The density test was done by comparing field density with maximum laboratory density. CBR test was done according to field density value and 95% of maximum laboratory density by soaking method for 4x24 hour. The result of this research indicated that the relative density values of indigenous soil which achieved 95% were only on some locations namely spot 1, 4 and 5 and the highest CBR value which was 5,02% was on spot 1 and the lowest value which was 1,2% on spot 3, 9 and 12. Based on the result and observation, the road damage in general was caused by less density value and low CBR value.
Kata Kunci : Jalan Raya,Kerusakan,Kepadatan dan CBR Tanah Subgrade