Efisiensi usahatani padi di daerah irigasi Klambu Kiri Kabupaten Grobogan

YUNDING, Ludin, Dr.Ir. Slamet Hartono, M.Sc

2004 | Tesis | S2 Ekonomi Pertanian

Penelitian ini dilakukan di Kabupaten Grobogan Provinsi Jawa Tengah. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis faktor-faktor yang berpengaruh terhadap produksi, dan tingkat efisiensi produksi usaha tani padi pada bagian hulu, tengah dan hilir irigasi. Pengumpulan data dengan menggunakan data primer Pusat Studi dan Pengembangan Kawasan (PSPK) UGM. Jumlah petani sampel seluruhnya berjumlah 180 orang. Estimasi fungsi produksi Tipe Cobb Douglas digunakan metode Ordinary Least Square (OLS). Fungsi produksi Frontier Stochastic diperoleh dari metode Maximum Likelihood Estmation (MLE) dengan model tobit. Hasil penelitian menunjukkan: (1) Faktor-faktor yang mempengaruhi produksi baik pada bagian irigasi hulu, tengah dan hilir adalah benih, pupuk, tenaga kerja dan tingkat manajemen usaha tani yang masing-masing berpengaruh positif. Disamping itu pada hulu dan tengah irigasi petisida berpengaruh negatif terhadap produksi. (2) Pendapatan usahatani padi pada hulu irigasi sebesar Rp 7.007.204/luas tanam, pada tengah irigasi sebesar Rp 11.890.354/luas tanam, dan hilir irigasi sebesar Rp 4.845. 743/luas tanam. (3) Secara teknis, dan alokatif petani belum efisien dalam pemakaian faktor-faktor produksi, pemakaian faktor-faktor produksi benih, pupuk, pestisida dan tenaga kerja berlebihan berarti perlu dilakukan pengurangan. Secara ekonomis penggunaan faktor produksi di daerah hulu yang efisien pestisida dan tenaga kerja, daerah tengah benih dan pupuk, sementara daerah hilir irigasi semua faktor produksi sudah efisien.

This research is carried out in district of Grobogan, Jawa Tengah. The objective of this research is to analyze factors, affecting production, and efficiency of rice production in the head, middle and the tile of irrigation area. The data used in this research is collected from a number of samples of 180 farmers.The estimation of production function uses Cobb-Douglas type Ordinary Least Square (OLS) method. Frontier stochastic production function is obtained from Estimation Maximum Likelihood (MLE) method using tobit model. The result of this research shows; that (1) the factors affecting production in head, middle and tile of irrigation are farm size, seed, fertilizer, labor, management that have positive affect, but in the head and middle of irrigation area the pesticide effect is negative, (2) income of the faming in the head’s irrigation area, is Rp 7,007,204/farm in the tile of irrigation area is Rp 11,890,354/farm and in the tile of irrigation area is Rp 4,845,743/farm (3) technically and allocatively the head irrigation area is not efficient, in the middle area of irrigation, seed and fertilizer is efficient, and in the tile of irrigation fertilizer is efficient. Pesticide and labor uses in the head of irrigation is efficient and the middle of irrigation seed and fertilizer is efficient, but in the tile of irrigation all the production factors is efficient.

Kata Kunci : Usahatani Padi,Daerah Irigasi, irrigation’s field, efficiency, farming system